Kupang, Gatra.com – Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Lotharia Latif, menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk segera memulihkan kondisi pascabencana siklon tropis Seroja di NTT.

"Berupaya segera pulihkan kondisi mereka. Dibutuhkan sentuhan kasih anggota," kata Lotharia saat memimpin rapat konsolidasi tindaklanjut penanganan bencana alam Provinsi NTT di Posko Penanganan Bencana Alam Mapolda NTT, Rabu (14/4).

Orang nomor satu di Polda NTT ini pun menginstruksikan jajarannya untuk mengevaluasi layanan yang telah diberikan pihaknya melalui Program Polri Peduli Bencama Alam, di antaranya pembagian Bansos, dapur umum, pelayanan kesehatan serta pencarian atau evakuasi korban.

Menurutnya, evaluasi harus dilakukan untuk menilai upaya yang sudah dilaksanakan sesuai target atau tidak. Karena masyarakat terdampak bencana siklon tropis ini sangat membutuhkan uluran kasih dan bantuan kemanusiaan.

“Hadirnya Polri di tengah tengah mereka harus bisa dirasahkan manfaatnya,” ujar dia.

Lotharia juga menginstrusikan agar semua anggota Polda NTT bergerak untuk pemulihan kondisi masyarakat pascabencana alam siklon tropis. 

“Selain masyarakat, anggota Polda NTT juga ikut terdampak musibah bencana siklon tropis Seroja ini. Terbanyak di Kabupaten Flores Timur, Lembata, Alor, dan lainnya. Perlu diperhatikan mereka juga,” katanya.

Lotharia meminta tim agar anggota Korps Bhayangkara yang terdampak bencana Seroja, segera diberikan bantuan dari Polri. Yang sudah ada agar segera didistribusikan.

"Selain bantuan material lainnya, pemberian vitamin maupun supelmen kepada anggota Polri saat ini sangat penting dan urgen. Harus segera direalisasikan. Yang sakit agar ditangani dengan baik,” ucapnya.

Pada kesempatan tersebut Kapolda secara khusus memerintahkan Biro Ops Polda NTT untuk mendata jumlah anggota Polri yang terdampak bencana siklon tropis Seroja ini di semua jajaran Polres yang ada di NTT

“Untuk Biro Log agar pakaian dinas PDL Polri yang ada di gudang segera disalurkan kepada personel Polri di Polres yang mengalami bencana ini, serperti di Flores Timur, Lembata, Alor, Kupang, dan lainnya,” kata dia.

Rapat koordinasi tersebut diikuti, Karoops Polda NTT, Karo Log Polda NTT, Karo SDM Polda NTT, Kabidhumas Polda NTT, Kabiddokkes Polda NTT, Auditor Itwasda TK III Polda NTT, Kapolres Kupang Kota, dan Pamen Biddokkes Polda NTT.