Palembang, Gatra.com- Fasilitas rumah sakit di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), khususnya RSUD Sekayu, kini makin canggih. Terbukti, rumah sakit tersebut dilengkapi alat medis untuk menangani pasien Covid-19 yang memiliki komplikasi dengan penyakit lain.

Direktur RSUD Sekayu, dr Makson Parulian Purba MARS, mengatakan alat medis tersebut adalah Extracorporeal Membrane Oxygenation (EMCO). Dimana, alat tersebut merupakan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

“Jadi, alat tersebut (EMCO) dipergunakan untuk gagal nafas Covid-19, serta alat penunjang operasi jantung bila terjadi komplikasi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (29/3).

Menurutnya, alat tersebut hanya beberapa yang mendapat bantuan dari BNPB Pusat dan semuanya diperuntukkan di Pulau Jawa. “Hanya kita (Muba), kabupaten satu-satunya yang diberi di Indonesia,” katanya.

Dijelaskannya, bantuan alat EMCO itu merupakan buah kerja keras Bupati Muba, Dodi Reza Alex demi penyintas jantung dan Covid-19, khususnya di Kabupaten Muba, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

“Itu atas permintaan pak Bupati Dodi dengan dukungan perhimpunan HBTKV, serta Stafsus Presiden RI bapak Diaz Hendropriyono,” ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, alat EMCO sudah berada di RSUD Sekayu. “Alat itu akan kita manfaatkan sebaik mungkin demi masyarakat Muba dan Indonesia sesuai keinginan Bupati Dodi,” katanya.

Sementara itu, Bupati Muba, Dodi Reza, mengucapkan terima kasih kepada BNPB Pusat dan Stafsus Presiden RI Diaz Hendropriyono yang telah andil memperjuangkan bantuan tersebut demi warga Muba dan Indonesia. “Ini juga upaya kami untuk mengusulkan menjadi Rumah Sakit Jejaring Kardiovaskular Nasional menuju Rumah Sakit Jantung Terpadu di Sumsel, tentu semata-mata dengan harapan bisa melayani warga masyarakat dengan lebih baik dan maksimal lagi,” ujarnya yang belum lama ini menerima penghargaan dari Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Toraks, Kardiak, dan Vaskular Indonesia.

Dibeberkannya, keberhasilan dalam menjalankan operasi jantung terbuka pada 12 pasien terhitung dari September 2020 lalu sampai periode Maret 2021, dimana pasien tersebut bukan hanya penduduk Muba, melainkan juga berasal dari kabupaten dan kota di sekitar wilayahnya dan akan terus bertambah.

“Semoga alat itu (EMCO) nantinya dapat lebih memaksimalkan lagi operasional di RSUD Sekayu, khususnya untuk penanganan penyakit jantung dan wabah Covid-19,” katanya.