Kendal, Gatra.com- Ketua Komisi XI DPR RI Dito Ganinduto ikut turun langsung mengawasi penyaluran dana ratusan milyar dari pemerintah pusat di Kabupaten Kendal Jawa Tengah.
Dikabarkan, Kementrian Keuangan (Kemenkeu) RI hari ini menyalurkan dana pembiayaan Ultra Mikro (UMi) di Kendal dan Demak Jawa Tengah. Penyaluran yang dilakukan atas dana pembiayaan UMi di Tahun 2021 sebesar Rp152,39 miliar untuk Kabupaten Kendal dan Rp127,93 miliar untuk Kabupaten Demak dan disalurkan melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP).
Selain itu, Kemenkeu melalui Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) juga menandatangani Nota Kesepakatan dengan Pemerintah Kabupaten Kendal.
Dalam kerja sama tersebut, LPEI berkomitmen untuk membuka Program Pelatihan Tematik Ekspor untuk IKM dan UMKM di Kendal dan Demak dengan tujuan meningkatkan kemampuan para pelaku usaha untuk dapat menghasilkan produk berorientasi ekspor yang unggul dan berdaya saing. Kerja sama ini akan berlaku hingga 25 Maret 2022 dan dapat diperpanjang.
Ketua Komisi XI Dito Ganinduto mengatakan, pihaknya secara nasional telah bekerjasama dengan pemerintah daerah. "Anggaran kita berikan. Anggaran refokusing diberikan untuk penanganan pandemi, kesehatan, perlindungan sosial maupun untuk UMKM," kata Dito usai mengunjungi beberapa stand di bazar dalam kunjungan spesifik di Kendal, Kamis (25/3).
Dikatakan, kunjungan spesifik bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dilakukan untuk mendukung program strategis nasional maupun progam yang lain di Kendal.
Menurutnya, ditandatanganinya sebuah MoU dengan LPEI dilakukan untuk mendukung peningkatan expor di Kendal. Hal ini sebagai wujud semangat pemerintah untuk mendukung pengembangan kapasitas Industri Kecil dan Menengah (IKM), Koperasi serta Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah.
"Kendal ini kan kawasan ekonomi khusus, jadi LPEI akan memberikan pelatihan dan bantuan-bantuan potensi export di Kendal agar bisa sampai ke mancanegara, sehingga export di Kendal bisa ditingkatkan," terangnya.
Ia berharap, setelah ada MoU ini export di Kabupaten Kendal bisa lebih berkembang.
Ditambahkan, rencana pemulihan ekonomi yang dilakukan pemerintah akan difokuskan pada perlindungan sosial. Pihaknya akan memfokuskan data yang ada agar lebih tepat sasaran.