Kendal, Gatra.com- Bupati Kendal Dico Ganinduto berupaya serius untuk merealisasikan janji-janji politiknya saat pilkada. Berbagai strategi juga digunakan agar visi misi dalam kampanye bisa terealisasi dengan baik.
Salah satu strategi jitu untuk mempercepat pembangunan dan memberdayakan UMKM di Kendal yang sesuai dengan janji politiknya kala itu juga diterapkan dengan melakukan penandatanganan MoU dengan pemerintah pusat dan pihak ketiga yakni digital platform dan perbankan.
Penandatanganan MoU Pemkab Kendal bersama PT Tokopedia dilakukan untuk pengembangan ekonomi digital dan pelayanan publik. Bersama PT. Aplikasi Anak Bangsa (Gojek) dilakukan untuk ekonomi digital dan pelayanan publik. Dengan PT Grab Indonesia untuk pemanfaatan aplikasi Grab, pengelolaan taman kota dilakukan dengan Bank Jateng, BNI, BRI dan PT IGN, penyelenggaraan program sekolah penggerak dilakukan dengan Kemendikbud dan bersama PT Telkom kerjasama dilakukan untuk implementasi layanan PPDB Online 2021.
Bupati Kendal Dico Ganinduto mengatakan, kerjasama yang dijalin dengan beberapa pihak dilakukan sesuai dengan visi misi progam kerja 100 hari yang telah dirancang sebelumnya, diantaranya digitalisasi UMKM, Mall Pelayanan Publik, pembinaan UMKM, progam dana dusun, progam tunjangan kematian dan progam revitalisasi alon-alon.
"Ini adalah sebuah kehormatan bagi saya bisa bekerjasama dengan pemerintah pusat dan pihak ketiga," kata Dico usai penandatanganan MoU di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Senin (22/3).
Dikatakan Dico, Pemkab Kendal terus melakukan terobosan-terobosan dan kolaborasi dalam bentuk kerjasama mengembangkan smart city.
"Kerjasama ini dilakukan dalam semangat saling menguntungkan dengan cara yang efektif dan efisien serta bertujuan untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kendal," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya komitmen dalam memanfaatkan dan meningkatkan teknologi digital dalam rangka mengembangkan kota cerdas dan memberdayakan UMKM di Kendal.