Solo, Gatra.com – Universitas Sebelas Maret (UNS) telah meloloskan sebanyak 1.497 peserta melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Jumlah ini 20 persen dari total kuota yang akan diterima seluruhnya di UNS.

Rektor UNS Jamal Wiwoho mengatakan SNMPTN diumumkan serentak secara nasional pada Senin (22/3). UNS mencatat total calon mahasiswa yang mendaftar ke kampus ini sebanyak 29.744 peserta. Angka ini naik 1,8 persen dibandingkan tahun lalu.

”Jumlah ini terbagi dua, yang mendaftar dalam kelompok ilmu Saintek ada 16.196 peserta dan 14.548 peserta di Soshum. Sedangkan yang diterima 686 peserta lolos dari jalur saintek dan 811 peserta lolos jalur soshum,” katanya saat ditemui di gedung rektorat UNS, Senin (22/3).

Pada tahap ini ada sebanyak 372 orang yang memegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah. Jumlah ini setara dengan 24,85 persen dari total peserta yang diterima melalui jalur SNMPTN.

Program studi (Prodi) Farmasi menduduki posisi kedua dalam ranking keketatan secara nasional. Jika dibandingkan, angka ketetatan persaingan (AKP) mencapai 1:90. Sedangkan prodi lainnya yang secara urutan ketat dari jalur Saintek setelah Farmasi yakni Psikologi, Informatika, kedokteran, Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, Ilmu dan Teknologi Pangan, Statistika, Agrobisnis, Arsitektur dan Teknik Sipil.

Sementara dari jalur Soshum, yang menduduki peringkat pertama untuk persaingan yang paling ketat yakni Ilmu Komunikasi dengan AKP 1:43. Pada urutan selanjutnya yakni Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Bahasa Daerah. Lalu pada urutan selanjutnya yakni Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Ilmu Administrasi Negara, Sastra Inggris, Pendidikan Administrasi Perkantoran, Akuntansi, Demograsi dan Pencatatan Sipil, serta Bimbingan Konseling.