Cilacap, Gatra.com– Tim SAR Gabungan berhasil menemukan pencari yutuk atau undur-undur laut yang tenggelam di Pantai Sawangan Desa Surorejan Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Jumat petang (19/3), atau pencarian hari kedua.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan korban ditemukan pada Jumat (19/3) Pukul 17.50 Wib dalam keadaan meninggal dunia. Jenazah korban ditemukan di Pantai Bopong yang berjarak sekitar 500 meter dari tempat kejadian ke arah timur.
Korban bernama Sukeri (40) Warga RT 02 RW 05 Dukuh Kunjeng Desa Banjareja Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen. “Korban di temukan Tim SAR Gabungan sudah di pinggiran pantai, kemudian kita lakukan evakuasi dan kita bawa langsung ke rumah duka,” katanya, Jumat malam.
Dalam pencarian itu, unsur SAR Gabungan Terdiri Basarnas Cilacap, BPBD Kebumen, Polsek Puring, Koramil Puring, Polairut Kebumen, Pos AL Kebumen, Tagana Kebumen, Senkom, SAR Elang Perkasa, Banser, SAR Lintas, SAR MTA, Gertaks, Ubaloka Kebumen dan warga sekitar.
“Setelah ditemukanya korban secara resmi Operasi SAR kita tutup dan semua unsur kita kembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pencari yutuk alias undur-undur laut dilaporkan tenggelam di Pantai Sawangan, Surorejan, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis sore (18/3).
Berdasar penuturan saksi, pria berumur 40 tahun itu sedang mencari yutuk (hewan laut) di pantai. Lantas melihat korban sedang mandi di pantai, kemudian saksi dua memberi tahu korban untuk lebih berhati-hati karena ombak agak tinggi.
Namun, ternyata saat itu pula korban terbawa arus ke tengah laut. Saat saksi akan mengangkat yutuk, saksi melihat korban sudah berada ke tengah lautan dan beberapa kali melambaikan tangan seperti meminta bantuan.