Wonogiri, Gatra.com- Asrena Kasad sekaligus Ketua Tim Pengawas dan Evaluasi Penanggung Jawab Operasi (Wasev-PJO) Progam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-110, Mayjen TNI Hendrasto Joko Saksono mengunjungi pelaksanaan TMMD Reguler ke-110 yang berada di Dusun Gemawang, Desa Brenggolo, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri, Rabu (17/3). Hendrasto didampingi Staf Ahli Kodam VI/Diponegoro Kolonel Inf Kus Haryono, Babanyda -2/Bin anev dan Data Staf Paban 1/Sterad Letkol Arm Budi Wahyono.
Dandim 0728/ Wonogiri Letkol Inf Imron Masyhadi selaku Dansatgas TMMD Reguler ke-110 menyampaikan, ada 26 sasaran fisik. Diantaranya penyiapan badan jalan volume panjang 1000 meter x lebar 4 meter. Drainase titik 1 volume panjang 40 meter. Drainase titik 2 volume panjang 50 meter. Drainase titik 4 volume panjang 15 meter dan drainase titik 3 volume panjang 5 meter.
Kemudian poskamling titik 1 volume 3 meter x 4 meter. Poskamling titik 2 volume 3 meter x 4 meter. Makadam jalan volume panjang 1.000 meter x lebar 3,5 meter x tebal 0,20 meter. Jembatan titik 1 volume panjang 5 meter x lebar 4 meter. Jembatan titik 2 volume panjang 3 meter x lebar 4 meter. Rabat beton titik 1 volume panjang 236 meter, lebar 3 meter x tebal 0,12 meter. Rabat beton titik 2 volume panjang 400 meter x lebar 2,7 meter x tebal 0,12 meter. Gorong-gorong buis Beton 1 volume panjang 5 meter x 60 centimeter.
Lalu gorong-gorong buis Beton 2 volume panjang 5 meter x 60 centimeter. Gorong-gorong buis beton 3 volume panjang 7 meter x 60 centimeter. Talud jalan titik 1 volume panjang 25 meter x 2,75 meter. Talud jalan titik 2 volume panjang 15 meter x lebar 3,5 meter. Talud jalan titik 3 volume panjang 10 meter x lebar 2 meter. Talud jalan titik 4 volume panjang 10 meter x 2 meter. Talud jalan titik 5 volume panjang 7 meter x lebar 6 meter. Talud jalan titik 6 volume panjang 18 meter x 5 meter. Talud jalan titik 7 volume panjang 15 meter x lebar 6 meter.
Selain itu, cerucuk bambu titik 1 volume panjang 20 meter. Cerucuk bambu titik 2 volume panjang 20 meter. Cerucuk bambu titik 3 volume panjang 20 meter dan cerucuk bambu titik 4 volume panjang 35 meter.
"Dalam pelaksana TMMD sudah dilaksanakan ada yang sudah 100 persen, tapi juga ada yang masih diangka 70 persen. Terkait kendala pastinya ada, akan tetapi sudah bisa diatasi," katanya.
Bahkan berkat kegiatan TMMD ini, masyarakat dibuatkan jalan penghubung antara Dusun Gemawang, Desa Brenggolo, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dengan Dusun Tempel, Desa Pakis, Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Karena diketahui, jalan tersebut awalnya jalan setapak. Dimana sebelumnya, masyarakat khususnya warga Desa Brenggolo yang akan pergi ke Desa Pakis terpaksa harus memutar sejauh 15 kilometer.
"Sekarang Alhamdulillah sudah lebar dan nantinya setelah selesai program TMMD jalan bisa dilalui oleh kendaraan bermotor," terangnya.
Mayor Jenderal TNI Hendrasto Joko Saksono menyampaikan terimakasih kepada Bupati Wonogiri Joko Sutopo karena sudah menyambut program TMMD Reguler Ke-110 tahun 2021 ini.
"Guyub rukun sama-sama membangun yang dilatarbelakangi TMMD, dan ini juga mengantisipasi adanya cela yang menggangu, tapi saya rasa di Wonogiri ini sangat kondusif," ucapnya.
Ditambahkan Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, program TMMD ini merupakan suatu kegiatan yang mana didalamnya terdapat berbagai unsur, yakni TNI Polri, relawan dan masyarakat.
"Mereka bekerjasama memberikan yang terbaik dalam rangka membuka aksesibilitas publik yang pada akhirnya nanti berpotensi untuk menjadi satu media mengoptimalkan potensi yang dimiliki terkhusus di Dusun Gemawang, Desa Brenggolo, Kecamatan Jatiroto ini," tandasnya.