Bandung Barat, Gatra.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak hanya melakukan penggeledahan di rumah dan kantor Bupati Bandung Barat, tapi juga dilakukan di tempat usaha pemotongan ayam di Jalan Jayagiri, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, Selasa (16/3).
Berdasarkan penelusuran, tempat usaha potong ayam tersebut ternyata milik pengusaha bernama Totoh Gunawan.
"Tempat pemotongan ayam ini punya Pak Haji Totoh," ujar Deden Budiman, salah seorang warga di sekitar lokasi pemotongan ayam tersebut.
Nama Totoh Gunawan memang tidak asing. Pasalnya, dalam surat perintah penyidikan (Sprindik) yang tersebar, nama pengusaha itu ikut terlibat kasus pengadaan barang tanggap darurat bencana pandemi Covid-19 Pemda Bandung Barat.
Meski begitu, mayoritas warga tidak tahu menahu soal kasus apa yang menyeret Totoh Gunawan. Terlebih, Deden tak pernah menyangka jika tempat pemotongan ayam turut digeledah KPK terkait dugaan kasus korupsi yang juga menyeret nama Aa Umbara.
"Kurang tau kalau ada kasus apa-apanya. Setahu saya, pemotongan ayam ini ya pemotongan biasa. Beroperasi 24 jam," kata Deden.
Diberitakan sebelumnya, sprindik KPK terkait dimulainya penyidikan terhadap tersangka Andri Wibawa, putra Bupati Aa Umbara tersebar di berbagai media sosial.
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, dirinya malah tidak tahu menahu tentang bocornya surat penyidikan itu. Malahan, Firly balik bertanya tentang siapa petugas KPK yang menerimanya.