Jakarta, Gatra.com – Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama setahun ini menghadirkan tantangan tersendiri bagi masyarakat. Tak terkecuali generasi muda yang berupaya mengejar pendidikan, mempertahankan pendapatan, hingga peluang untuk mengejar aspirasi.
Untuk mengajak masyarakat tetap bersemangat dalam menjawab tantangan selama pandemi, Samsung Electronics Indonesia mengkampanyekan gerakan #TetapSemangatIndonesia untuk mendukung generasi muda terus belajar, berkreasi merintis bisnis, menekuni minat pembuatan konten kreatif, serta meraih impian sebagai seorang tech reviewer.
Sebagai bagian dari kampanye tersebut, Samsung meluncurkan program "Be A Galaxy Creator" yang mengajak anak muda, khususnya Gen Z dan Milenial, untuk menggali minat mereka dengan mengikuti program yang diselenggarakan mulai tanggal 5 Maret 2021 hingga Mei 2021 ini. Melalui "Be A Galaxy Creator", Samsung membuka peluang bagi kandidat yang terpilih dengan memberikan coaching session Galaxy Creator, smartphone Galaxy dan perangkat pendukung pembuatan konten.
“Peran inovasi teknologi kini menghadirkan berbagai peluang baru untuk mewujudkan mimpi, terutama menjadi content creator di media sosial. Didukung Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A02s dengan performa dahsyat dan harga terjangkau,” ujar Product Marketing Manager, Samsung Electronics Indonesia, Irfan Rinaldi dalam konferensi pers virtual Jumat (5/3).
Irfan mengatakan "Be A Galaxy Creator" dirancang untuk Gen Z dan Milenial agar bersemangat dan optimis menghadapi krisis Covid-19 dengan mengubah peluang menjadi karya nyata, dan membawa impian kaum muda menjadi tech reviewer. “Bekerja sama dengan tech reviewer dan content creator yang sudah menjadi inspirasi warganet saat ini, Samsung ingin membawa Gen Z dan Milenial terpilih untuk meningkatkan keterampilan dan kualitas konten mereka ke level berikutnya,” kata Irfan.
Diketahui seleksi untuk program "Be A Galaxy Creator" akan berlangsung mulai tanggal 5-18 Maret 2021. Kegiatan akan diikuti oleh anak muda Indonesia berusia mulai 17-28 tahun, memiliki akun media sosial dan akun YouTube dengan kurang dari 1.000 subscriber yang mengulas inovasi dan teknologi. Peserta yang berminat dapat mendaftarkan diri melalui https://www.samsung.com/id/be-galaxy-creator.
Dua peserta terpilih akan diumumkan sebagai pemenang pada 27 Maret 2021. Kedua calon Galaxy Creator ini akan mendapatkan kesempatan eksklusif mengikuti pelatihan (coaching session) yang dibimbing secara intensif untuk menjadi tech reviewer profesional oleh SEIN bersama Dedy Irvan dan Edho Zell, yang masing-masing dikenal sebagai tech reviewer dan content creator inspiratif. Selain itu, Galaxy Creator terpilih juga mendapatkan Galaxy A12 dan paket peralatan yang mendukung pembuatan konten video.
Dilansir dari Google Data 20202, ada 500 jam konten baru yang diunggah setiap menitnya di platform YouTube dengan beragam gaya penyampaian dan muatan yang khas. Persaingan konten kini menjadi semakin seru, sehingga penting untuk dapat membuat konten video yang inspiratif bagi banyak penonton.
“Dengan semakin beragamnya konten yang muncul setiap hari, dibutuhkan ide dan eksekusi yang kreatif untuk bikin video yang awesome. Ide konten harus dipikirkan secara matang, dengan melakukan riset mengenai topik yang akan dibahas. Eksekusi idenya dengan mengemas video yang membuat penonton tidak bosan, dengan berbagai treatment dan musik untuk meningkatkan mood konten yang kita buat,” ucap konten kreator Edho Zell.
Menurut Edho, terdapat tiga tips untuk bikin konten yang menarik. Pertama, passion. Dengan adanya passion, seseorang akan dengan senang hati mengerjakan konten yang ia mau tanpa merasa capek dan mengeluh meski konten yang digarap memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.
Tips kedua, belajar. “Jangan pernah berhenti untuk mempelajari hal-hal baru, dan jadikan konten pertama kita sebagai pembelajaran biar lebih semangat lagi menciptakan konten-konten berikutnya yang lebih awesome,” katanya.
Ketiga adalah berusaha. Edho menyebut tidak ada kesuksesan yang instan dan semua pasti membutuhkan proses. “Termasuk membuat konten yang berkualitas. Jangan hanya puas saat berhasil membuat video bagus satu kali. Atau jangan berkecil hati saat banyak yang mengkritik hasil karyamu,” pungkas Edho.