Bandarlampung, Gatra.com - Luas panen padi provinsi Lampung pada 2020 mengalami kenaikan sebanyak 81,05 ribu hektar, dengan luas panen keseluruhan mencapai 545,15 ribu hektar. atau naik 17,46 persen dibandingkan 2019 yang sebesar 464,10 ribu hektar.
" Berdasarkan hasil Survei KSA (Kerangka Sampel Area), realisasi panen padi sepanjang Januari hingga Desember 2020 sebesar 545,15 ribu hektar, mengalami kenaikan sebesar 81,05 ribu hektar (17,46 persen) " ujar Kepala BPS Prov Lampung Faizal Anwar dalam rilis kepada media, Senin, 01/03/21.
Faizal melanjutkan puncak panen padi pada 2020 dan 2019 terjadi pada bulan April, yaitu masing-masing sebesar 116,92 ribu hektar dan 106,44 ribu hektar.
Sedangkan untuk produksi padi, pada 2020 produksi padi Lampung mencapai 2,65 juta ton gabah kering giling (GKG), mengalami kenaikan sebanyak 486,20 ribu ton atau 22,47 persen dibandingkan 2019 yang sebesar 2,16 juta ton GKG.
" Jika dilihat menurut subround, terjadi peningkatan produksi padi pada subround Mei-Agustus dan September-Desember 2020, yaitu masing-masing sebesar 239,98 ribu ton GKG (41,66 persen) dan 426,15 ribu ton GKG (74,89 persen) dibandingkan 2019. " paparnya.
Pihaknya mencatat penurunan hanya terjadi pada subround Januari-April, yakni sebesar 179,92 ribu ton GKG (17,66 persen).
Masih menurut Faisal, jika dikonversikan menjadi beras untuk konsumsi pangan penduduk, produksi beras pada 2020 sebesar 1,52 juta ton, mengalami kenaikan sebanyak 278,05 ribu ton atau 22,47 persen dibandingkan 2019 yang sebesar 1,24 juta ton.
Sedangkan potensi produksi padi pada subround Januari-April 2021 diperkirakan sebesar 1,36 juta ton GKG, mengalami kenaikan sebanyak 516,64 ribu ton atau 61,57 persen dibandingkan subround yang sama pada 2020 yang sebesar 0,84 juta ton GKG.
" Luas panen padi pada Januari 2021 mencapai 4,39 ribu hektar, dan potensi panen sepanjang Februari hingga April 2021 diperkirakan seluas 270,46 ribu hektar. Dengan demikian, total potensi luas panen padi pada subround Januari-April 2021 mencapai 274,85 ribu hektar " tutupnya.