Solo, Gatra.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan mengoptimalkan media sosial sebagai sarana warga Kota Solo menyampaikan aspirasi. Padahal Pemerintah Kota Solo telah memiliki Unit Layanan Aduan Surakarta (ULAS).
Menurut Gibran, layanan berbasis laman atau web yang dapat diakses di ulas.surakarta.go.id itu tidak optimal. "Selama ini warga lebih terbuka kalau sambat-nya melalui wali kotanya langsung. Kan lebih privat dan lebih fast respons," kata Gibran saat ditemui di RSUD Bung Karno, Senin (1/3).
Gibran menilai masyarakat kurang terbuka saat melayangkan keluhan melalui ULAS. Sebab, kata dia, warga seakan tidak memiliki privasi untuk menyampaikan uneg-uneg-nya di website itu. "ULAS bisa dibaca banyak orang," katanya.
ULAS dibuat oleh Pemkot Solo di masa pemerintahan Wali Kota FX Hadi Rudyatmo. Layanan ini menampung aduan warga dan respons Pemkot Solo, seperti soal jalan rusak dan jaminan sosial serta berbagai masalah di Kota Solo.
Gibran menyebut akan lebih mengoptimalkan media sosial untuk menampung keluhan masyarakat. Hal ini juga sesuai instruksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam pidato saat pelantikan kepala daerah di Jateng, Jumat (26/2) lalu. "Social media ini harus dijadikan kanal aduan," kata Gibran.
Warga dapat menyampaikan aspirasi di akun media sosial Gibran, seperti akun Instagram @gibran_rakabuming. Gibran juga meminta para kepala dinas di Solo untuk aktif di dunia maya.
"Keluhannya datang ke saya dan nanti bisa saya sampaikan ke kepala dinas. Jadi bisa diselesaikan dalam beberapa hari," katanya.