Banyumas, Gatra.com– Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menyatakan jumlah pasien Covid-19 menurun atau melandai. Ratusan tempat tidur atau bed isolasi di sejumlah rumah sakit (RS) menganggur lantaran tak digunakan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Sadiyanto mengatakan selain melandainya jumlah positif Covid-19, angka kematian juga turun. Pada Februari, hingga pekan terakhir Februari jumlah kematian hanya 60 orang. Ini Turun jauh dibanding angka kematian pada Januari yang mencapai 135 orang dan Desember 138 orang.

“Alhamdulillah melandai ya. Jadi angka kematian 60 ya. Jumlah Februari. Kalau sebelumnya, jumlah tinggi itu kan Desember, 138. Kemudian Januari 135 orang. Ini Februari, mudah-mudahan lah, ini saya juga agak berkeyakinan melandai. Karena jumlah harinya kan cuma 28 hari ya,” kata Sadiyanto.

Terkini, jumlah konfirmasi positif mencapai 694 orang. Pasien yang dirawat di RS mencapai 379 orang dengan pasien yang dirawat di isolasi khusus sebanyak 57 pasien. Sedangkan yang menjalani isolasi mandiri 258 orang. Dengan menurunnya jumlah pasien Covid-19 400 lebih tempat tidur isolasi di rumah sakit kosong. “Tempat tidur tidak terpakai 400-an lebih,” ucapnya.

Hingga 26 Februari 2021, total jumlah pasien Covid-19 di Banyumas sebanyak 7.061 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 6.009 orang sembuh atau 85 persen pasien sembuh. Sedangkan jumlah pasien meninggal sebanyak 358 orang, atau sebanyak lima persen.