Kapolres mengatakan, dipilihnya Kelurahan Kauman sebagai Kampung Bebas Narkoba berdasarkan penilaian dan pemantauan yang telah dilakukan oleh Polres bersama Kodim dan Pemkab Blora dimana diwilayah Kelurahan Kauman tidak ditemukan kasus Narkoba. Iapun berharap seluruh warga Kauman menjadi pelopor dan penggerak pemberantasan peredaran Narkoba. 

 

"Kami ajak kepada seluruh masyarakat, terutama warga Kelurahan Kauman, jangan main main dengan Narkoba. Hindari dan Jauhi Narkoba karena dapat merusak masa depan kita. Semoga kelurahan ini menjadi contoh nyata pemberantasan narkoba di Kabupaten Blora," harapnya. 

 

Kedepan, akan dibentuk lagi kampung kampung bersih Narkoba lainnya di kabupaten Blora. Untuk itu  dukungan dari TNI Kodim 0721/Blora beserta Pemkab Blora untuk menekan peredaran Narkoba di Blora.

 

"Ini yang pertama. Kedepan akan kita bentuk lagi kampung-kampung seperti ini. Harapnya dengan adanya komitmen warga bisa menekan peredaran narkoba di Kabupaten Blora. Untuk itu kami minta dukungan semua jajaran terkait," ucapnya. 

 

Sementara itu, Plh Bupati yang diwakili Asisten Pemerintahan, Kunto Aji yang hadir dalam pencanangan tersebut berharap dengan adanya pencanangan ini seluruh Desa maupun Kelurahan bisa menjadi penggerak pemberantasan narkoba di.wilayahnya. 

 

"Ini adalah sebuah kebanggan dan kehormatan. Pencanangan ini bukan hanya wacana dan  harapannya seluruh desa atau kelurahan di seluruh kabupaten Blora bisa bebas dari Narkoba," ucapnya. 

 

Kunto i menyampaikan bahwa ada dua penyakit kriminal yang sulit untuk diobati yaitu Narkoba dan Ilegal loging. Untuk itu, Kunto berharap seluruh elemen masyarakat bekerja sama untuk menanggulanginya. "Seluruh elemen masyarakat harus kompak, semoga peredaran Narkoba di Blora dapat dicegah dan ditekan seminimalmungkin," tandasmya.