Tokyo, Gatra.com – Otoritas Jepang telah meminta agar maskapai penerbangan menghindari penggunaan pesawat Boeing 777 dengan mesin Pratt & Whitney 4000 untuk digunakan lepas landas, pendaratan, dan penerbangan di wilayahnya, hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Hal tersebut diungkapkan Pusat Layanan Informasi Aeronautika Jepang, Senin (22/2).

Pemberitahuan kepada pihak maskapai dikeluarkan pada Minggu (21 Februari) malam, menyusul kasus kejadian pesawat maskapai United Airlines 777 yang mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Denver pada hari Sabtu karena mesin kanannya rusak dan terbakar.

Maskapai United 777 yang sudah berusia 26 tahun ini menggunakan jenis pesawat dengan dua mesin Pratt & Whitney PW4000. Tidak ada laporan korban luka di pesawat atau di darat pasca kejadian tersebut.

Channelnewsasia melaporkan, Administrasi Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) mengatakan bahwa pihaknya mengeluarkan arahan kelaikan udara darurat setelah insiden tersebut, dan membutuhkan inspeksi segera atau lebih lanjut terhadap pesawat serupa.

Administrator FAA Steve Dickson mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam bahwa instruksi tersebut mencakup pesawat Boeing 777 yang dilengkapi dengan mesin Pratt & Whitney PW4000 tertentu dan itu kemungkinan akan berarti bahwa beberapa pesawat akan dihapus dari layanan.

Dickson mengatakan tinjauan awal atas kegagalan mesin pada hari Sabtu itu menunjukkan interval pemeriksaan harus ditingkatkan terkait kipas berlubang, untuk model mesin sejenis, yang hanya digunakan pada pesawat Boeing 777.

United adalah satu-satunya operator Amerika dengan jenis mesin PW4000 di armadanya, dan maskapai tersebut mengatakan akan menghentikan armada pesawat yang terkena dampak. 

Dilaporkan bahwa puing-puing dari pesawat United Airlines jatuh ke pinggiran kota Denver selama pendaratan darurat, dengan potongan-potongan casing mesin.
FAA mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Boeing 777-200 kembali ke Bandara Internasional Denver setelah mengalami kerusakan mesin kanan, tak lama setelah lepas landas. 

“Penerbangan 328 itu sedang terbang dari Denver ke Honolulu ketika insiden itu terjadi,” kata FAA.

United mengatakan dalam pernyataan terpisah bahwa ada 231 penumpang dan 10 awak pesawat. Maskapai tidak merilis rincian lebih lanjut.

Pakar keselamatan penerbangan mengatakan pesawat itu tampaknya mengalami kerusakan mesin, yang tidak terkendali dan bencana besar.