Cikarang, Gatra.com- Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Bekasi sejak Kamis 18 Februari hingga Sabtu 20 Februari lalu, mengakibatkan 37 desa di 17 kecamatan terendam banjir termasuk sebagian kawasan Jababeka Cikarang.

Berdasarkan laporan dari BPBD Jawa Barat, imbas dari hujan selama 3 hari ini, meningkatnya jumlah debit air di sejumlah sungai seperti Sungai Cijambe, Sungai Sadang, Sungai Bekasi, Sungai Cibeet, Sungai Cilemahabang, sungai Cipegadungan dan Sungai Citarum.

Alhasil ketinggian air melebihi kapasitas di sejumlah pintu bendungan sehingga air meluap ke beberapa area kawasan Jababeka bahkan ke sebagian besar lokasi yang relatif aman.

“Kami turut prihatin akan kondisi hari ini dimana beberapa titik area tertentu di kawasan industri Jababeka tahap 2 dan residensial tergenang akibat luapan air sungai yang melintas di sebagian kawasan Jababeka. Kami imbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan dukungan seluruh warga untuk menghadapi kemungkinan yang ada,” Ungkap Ketua Pelaksana Water Management Jababeka, Waryoto.

Waryoto menambahkan sebagai upaya menanggulangi banjir susulan yang mungkin terjadi, PT Jababeka Tbk mengerahkan gugus tugas khusus yakni Tim Water Management Jababeka.

Nantinya tim ini juga akan mengoperasikan sejumlah pompa air berkapasitas tinggi guna menaggulangi sejumlah kawasan yang tergenang.

"Tim water management Jababeka telah dikerahkan sejak September 2020, guna mengendalikan serta memonitor arus air di sejumlah titik dan kami akan memberikan update secara periodik kepada warga terkait kondisi lapangan dan informasi yang kami dapatkan dari pemerintah daerah kabupaten Bekasi,” Ujarnya.

Senada dengan Waryoto, General Manager Corporate Marketing Jababeka Eric Limansantoso menyampaikan Jababeka telah mempersiapkan sejumlah perahu karet di seluruh kawasan yang dapat dimanfaatkan oleh warga.

Jababeka juga telah menyediakan sejumlah titik evakuasi dan posko banjir di kawasan Jababeka yakni di Water Treatment Plant 1 , Water Treatment Plant 2, perempatan Pecenongan, Jembatan Blok MM dan perempatan APL Kawasan Industri Jababeka 3.

Jababeka pun menyalurkan sejumlah bantuan bahan pokok kepada warga yang terdampak musibah banjir. Bantuan ini tak hanya datang dari pihak Jababeka namun berasal juga dari sejumlahi donatur, Pemerintah Daerah, tenant Jababeka serta warga sekitar.

“Kami terus melakukan koordinasi dan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk bantuan aparat Kepolisian, TNI, BPBD dan Pemda serta anggota DPRD Kabupaten Bekasi dan Perseroan serta terus menyiagakan satgas khusus 24 jam untuk mengantisipasi & menanggulangi musibah banjir,” papar Eric Limansantoso.