Pagaralam, Gatra.com- Pemerintah Kota Pagaralam dan Satgas Penanganan Covid-19 melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pagaralam kembali melakukan vaksinasi kedua untuk Walikota Pagaralam Alpian Maskoni dan 9 pimpinan Forkompimda di Kota Pagaralam.
Dalam vaksinasi kedua ini Walikota Pagaralam Alpian Maskoni tampak lebih santai jika dibandingkan vaksin pertama 14 hari yang lalu. Jika vaksin pertama kemarin Walikota merasa takut hingga sempat tensi darahnya naik.
Namun kali ini Walikota tampak lebih siap dan tidak ada keluhan saat screnning awal oleh Vaksinator. Bahkan Wako tidak perlu menunggu lagi setelah dicek tensi darah dan langsung melakukan suntik vaksin kedua.
Walikota Pagaralam Alpian Maskoni mengatakan, bahwa untuk vaksin kedua ini dirinya tidak merasa takut seperti waktu vaksin pertama. "Pada saat vaksin pertama saya sempat takut dan sampai melakukan pengecekan tensi darah sebanyak tiga kali baru bisa divaksin," ujarnya.
Namun divaksin kedua ini dirinya mengaku tidak lagi takut karena saat vaksin pertama dirinya tidak merasakan KIPI selain mengantuk dan lapar. "Waktu Vaksin pertama saya dan Pak Kapolres sama-sama merasakan ngantuk berat. Hanya itu gejala yang kami rasakan," katanya.
Dirinya mengimbau pada saatnya nanti masyarakat Pagaralam bisa mensukseskan program vaksinasi massal ini dan tidak perlu takut untuk divaksin.
"Saya telah menjalani vaksinasi dan tidak merasa ada gejala apa-apa. Jadi saya harap masyarakat Pagaralam nanti tidak takut divaksin karena hanya inilah jalan untuk kita bisa kembali beraktivitas normal seperti dulu dan mengakhiri pandemi ini," jelasnya.
Diungkapkan Walikota, tahap vaksinasi untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) sudah hampir rampung dan akan dilanjutkan kepada TNI dan Polri yang menjadi garda terdepan. "Setelah ini nanti giliran masyarakat dan sekali lagi saya berharap masyarakat siap divaksin dan tidak takut," ungkapnya.