Riyadh, Gatra.com - Parlemen Arab pada Kamis mengutuk serangan teroris milisi Houthi yang didukung Iran di Bandara Internasional Abha di Arab Saudi, sebagaimana dilaporkan Saudi Press Agency (SPA) Kamis (11/2).

Koalisi Arab pada hari Rabu mengatakan serangan teroris oleh milisi Houthi yang didukung Iran yang menargetkan Bandara Internasional Abha di Arab Saudi menyebabkan pesawat sipil terbakar.

Milisi Houthi Yaman mengklaim serangan itu.

Presiden Parlemen Arab, Adel al-Asoomi, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan itu menunjukkan sifat teroris milisi Houthi, dan menyebut serangan itu sebagai kejahatan perang.

Al-Asoomi menyerukan tindakan segera oleh komunitas internasional untuk meminta pertanggungjawaban milisi Houthi dan rezim Iran yang mendukung dan mendanai mereka karena melanggar hukum internasional.

Kantor Berita Emirates (WAM) menyebut Sekretaris Jenderal Dewan Kerjasama Teluk (GCC), Dr. Nayef Falah al-Hajraf, juga mengutuk serangan teroris yang dilakukan oleh milisi Houthi yang menargetkan Bandara Internasional Abha.

Al-Hajraf mengatakan bahwa serangan yang dilancarkan oleh milisi Houthi yang didukung Iran adalah serangan teroris pengecut dan kejahatan perang yang membahayakan nyawa warga sipil.

Arab Saudi mengatakan pada Rabu bahwa drone yang digunakan dalam serangan bandara Abha yang diklaim oleh Houthi Yaman adalah replika dari Kendaraan Udara Tak Berawak Iran (UAV), dengan nama "Ababil T".