Palembang, Gatra.com - Meski saat ini tengah musim hujan, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai menghantui Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Terbukti, lahan gambut di Kecamatan Muara Medak, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terbakar, Selasa (9/2).
Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan (PPIKHL) Wilayah Sumatera, Ferdian Krisnanto, mengatakan kejadian tersebut ditemukan oleh Tim Manggala Agni, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
“Itu (kebakaran lahan gambut di Muara Medak) pertama di wilayah Sumsel,” ujarnya, Rabu (10/2).
Dikatakannya, kejadian itu diketahui tadi malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Mengetahui hal tersebut, Tim Manggala Agni dan Polsek Bayung Lencir langsung bergerak guna memadamkan lahan gambut yang terbakar tersebut.
“Pemadaman masih dilakukan. Itu berdasarkan informasi yang kita terima. Update-nya lagi belum ada sejauh ini, karena di lokasi tak ada sinyal,” katanya.
Pihaknya pun saat ini belum mengetahui api tersebut berasal dari mana hingga menyebabkan lahan yang ada di lokasi tersebut terbakar. Kebakaran di Muara Medak itu juga baru pertama terjadi sejak kebakaran hebat di kecamatan yang sama pada 2019 lalu.
Kendati begitu, sambungnya, pada 2020 lalu tak ada catatan kasus kebakaran di lokasi tersebut hingga awal Februari ini. “Kita masih mendalaminya (apakah ada oknum yang sengaja membuka lahan dengan membakar) dan belum clear,” ujarnya.
Kini, lanjutnya, pihanya tetap berpatroli di wilayah rawan kebakaran lagan di Bumi Sriwijaya. Mulai dari Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Ogan Ilir (OI), dan Kabupaten Muba.
“Sejauh ini untuk kondisi gambut masih basah. Khususnya di wilayah OKI yang menjadi atensi kita. Saat ini pun masih tetap aman,” katanya.