Jambi,Gatra.com - Langkah persuasif terus didorong aparat gabungan Polda Jambi TNI/Polri bersama jajaran dalam upaya penanggulangan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Provinsi Jambi. Hari ini Senin (8/2) sudah sebanyak 34 alat berat digiring oleh Tim Gabungan Polda Jambi keluar dari lokasi tambang emas ilegal dari Lubuk Bedorong, Kecamatan Limun Kabupaten Sarolangun.
Sebelumnya, aparat telah menggiring keluar 13 alat berat excavator tambang emas ilegal tersebut,
Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, keluarnya alat berat adalah hasil dari kesepakatan antara pihak kepolisian dengan pemilik dan penanggung jawab alat berat yang bekerja di lokasi PETI Hutan APL.
"Kemarin, di Loby Hotel Golden telah dilaksanakan penggalangan antara pemilik alat dengan Kasubdit Ekonomi Ditintelkam Polda Jambi AKBP Andi M. Ichsan dan Kasat Intelkam Polres Sarolangun Iptu Jabidi, beserta anggota," kata Mulia kepada Gatra.com, Senin (8/2).
Dijelaskan Mulia, pada hari Minggu (7/2) sudah dikeluarkan 23 unit alat berat dari Sungai Batang Limun dan sekarang sudah berada dirumah masing-masing warga.
“Hari ini keluar 11 unit dengan rincian 6 melalui desa Panca karya dan 5 melalui Kecamatan Batang asai," ucap Mulia.