Solok, Gatra.com – Angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kota Solok, Sumatera Barat (Sumbar), terus meningkat. Saat ini, jumlahnya telah mencapai 619 orang, setelah ada penambahan 10 kasus pada Kamis (4/2). Penambahan tersebut di antaranya dari kalangan guru.
"[Sebanyak] 10 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 warga Kota Solok," kata Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Solok, Syaiful.
Kesepuluh orang terkonfirmasi positif Covid-19 itu, yakni GM (38), guru SD 07 Selayo, warga Kelurahan Simpang Rumbio. Dia mengalami badan pegal-pegal sejak 30 Januari. RL (32), guru Paud Anak Mande Simpang Rumbio, warga Kelurahan Simpang Rumbio. Dia mengalami penurunan penciuman sejak tanggal 2 Februari.
Inisial N (58), guru SMA 1 Singkarak, warga Kelurahan Tanah Garam. Yang bersangkutan memiliki riwayat melakukan perjalanan menghadiri pesta di Padang tanggal 29 Januari. S (63), pensiunan, warga Kelurahan Simpang Rumbio, mengalami anosmia sejak 30 Januari.
Selanjutnya, D (52) , pegawai BNI Tanjung Balai Karimun, warga Kelurahan VI Suku. SM (33) dan IRT, warga Kelurahan Tanah Garam, mengalami hidung mampet dan memiliki riwayat melakukan perjalanan menghadiri pesta di Padang, tanggal 30 Januari.
Setelah itu, AGF (8), pelajar SD di Jakarta, warga Kelurahan Tanah Garam. Yang bersangkutan mengalami hidung mampet dan memiliki riwayat melakukan perjalanan dari Jakarta tanggal 21 Januari. IH (18), baby sister, warga Kelurahan Tanah Garam. Yang bersangkutan memiliki riwayat melakukan perjalanan dari Jakarta tanggal 29 Januari.
Kemudian, DIC (36), pengusaha, warga Kelurahan Tanah Garam. Yang bersangkutan memiliki riwayat melakukan perjalanan menghadiri pesta di Padang tanggal 30 Januari. B (58), pensiunan, warga Kelurahan Tanah Garam . Dia memiliki riwayat melakukan perjalanan menghadiri pesta di Padang tanggal 29 Januari dan mengalami batuk berdahak.
"Saat ini 10 orang terkonfirmasi positif Covid-19 tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing," ujar Syaiful.
Komposisi data kasus di Kota Solok saat ini, yakni kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 619 orang, sembuh 566 orang, dirawat di RSUD M Natsir 2 orang, dirawat di RST 1 orang, dirawat di RS Unand 2 orang, isolasi mandiri 33 orang, dan meninggal 15 orang.
Syaiful juga menambahkan, melihat kondisi kasus di Kota Solok masih belum menunjukkan penurunan. Pihaknya tidak bosan-bosannya mengingatkan semua masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.
"Kami juga mengimbau kita semua untuk senantiasa menjaga imunitas, daya tahan tubuh dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, makan makanan bergizi, istirahat yang cukup, serta ikuti anjuran pemerintah," katanya.