_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Indragiri Hulu, Gatra.com- Satu hari pasca vaksin sinovac disuntikkan kepada para Tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, tidak ada yang mengalami Kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
"Alhamdulliah untuk di Inhu hingga saat ini saya tidak ada menerima laporan kalau ada yang sudah di vaksin itu mengalami KIPI," ujar Kepala dinas kesehatan (Kadiskes) Inhu, Elis Julinarti kepada Gatra.com, Rabu (3/2).
Elis menjelaskan, tidak ada yang mengalami KIPI itu menjadi suatu tolak ukur kalau para nakes juga sudah siap secara mental dan jasmanai sebelum sebelum proses vaksinisasi dilakukan.
Masih kata Elis, dari data yang sudah diterima olehnya hingga saat ini sudah terdapat 778 nakes yang berhasil di vaksin, baik ditingkat puskesmas ataupun RSUD Indrasari Rengat.
"Hingga saat ini sudah 778 atau 38 persen nakes dan unsur forkompimda yang kita lakukan vaksinisasi. Proses masih terus berlanjut dan ditargetkan vaksinisasi akan rampung 21 February nanti, " ujarnya.
Senada dengan Kadiskes, di RSUD Indrasari Rengat, juga tercatat sejak dimulainya vaksinisasi kepada para nakes disana juga tak ada yang mengalami KIPI.
"Meski KIPI itu terjadi sebenarnya hal yang lumrah dan tak mengkhawatirkan pula. Tapi Alhamdulilah hingga saat ini tak ada yang mrngalam itu pasca vaksisasi dilajukan dan sudah 229 nakes dan non nakes yang berhasil divaksin," ujar Direktur RSUD Indrasari Rengat, drg Sri Dharmayanti.
Untuk diketahui di Inhu sendiri mendapat jatah 4080 vial vaksin dari Kementrian kesehatan jumlah itu direncanakan rampung usai dilakukan dua kali penyuntikan pada 21 Februari mendatang.
