Manchester, Gatra.com – Manchester City akan ditantang Sheffield United dalam laga lanjutan Liga Inggris 2020/21, Sabtu (30/1) malam. City saat ini memimpin klasemen, sementara Sheffield merupakan juru kunci, alias posisi terbawah.
Meski bermain di kandang sendiri Etihad Stadium, City tak bisa meremehkan lawannya ini. Anak asuh Pep Guardiola harus mengingat laga Manchester United saat menjamu Sheffield, pekan kemarin.
Setan Merah berhasil dibekuk Sheffield dengan skor 1-2. Sheffield menang melalui gol-gol Kean Bryan dan Oliver Burke. Hasil itu membuat MU harus rela kehilangan posisi puncak klasemen, dan diambil alih Manchester City.
Pelatih Sheffield United Chris Wilder mengaku kaget anak asuhnya bisa membekuk Setan Merah. Dia menyatakan, bisa mengalahkan MU merupakan hasil yang spesial dari performa yang juga spesial.
Kemenangan atas MU, menjadi kemenangan kedua Sheffield di liga Inggrs musim ini. Sebelumnya, Sheffield memetik kemenangan pertama saat mengalahkan Newcastle United di kandang pada 13 Januari lalu. “Kami hanya ingin menunjukkan kualitas tim ini sebenarnya," kata Wilder seperti dilansir dari BBC Sport.
Manchester City sendiri juga sedang dalam performa terbaiknya. Dari lima laga terakhirnya, mereka berhasil menyapu bersih dengan meraih kemenangan. Di laga terakhir, mereka membantai West Bromwich Albion dengan skor 5-0.
Manajer Manchester City Pep Guardiola menegaskan, persaingan di Liga Inggris masih sangat panjang dan sulit ditebak. "Setiap pertandingan sangat rumit. Penting bagi kami untuk memiliki performa yang baik dan menyadari mengapa kami ada di sini dan melanjutkan ke pertandingan berikutnya," ungkap Guardiola seperti dilansir dari situs resmi Man City.
" Yang penting adalah tenang, seperti saat kami menempati urutan ke-12 di klasemen. Ini adalah Liga Premier. Ini sangat sulit. Anda melihat tim di depan seperti Leicester dan West Ham dan mereka terlihat tidak terkalahkan,” tandasnya.