Tegal, Gatra.com - Pelaksanaan vaksinasi tahap pertama di Kota Tegal, Jawa Tengah diperpanjang dua hari. Hal ini karena capaian vaksinsi tak mencapai target hingga hari terakhir pelaksanaan, Kamis (28/1).
"Pelaksanaan vaksinasi hari ini masih berlangsung sampai besok," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, Sri Primawati Indraswari, Jumat (29/1).
Prima menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi masih berlangsung hingga dua hari ke depan karena capaiannya belum sesuai target. Dari 3.103 tenaga kesehatan yang harus divaksin, baru 55,27 persen yang sudah divaksin sejak 25 hingga 28 Januari. "Jumlah sasaran menjadi 3.103 orang karena ada tambahan 105 orang yang pendaftaran manual. Dari jumlah itu, yang sudah divaksin 1.657 orang, yang tidak divaksin 460 orang," jelasnya.
Menurut Prima, tenaga kesehatan yang tidak divaksin dikarenakan ditunda, tidak hadir, dan memiliki penyakit penyerta atau komorbid dan penyebab lain sehingga tidak masuk kriteria untuk disuntik vaksin.
"Paling banyak itu karena ditunda berjumlah 234 orang. Itu biasanya karena tensi tinggi. Kalau yang komorbid 203 orang, tidak hadir 23 orang," ungkapnya.
Prima mengatakan, vaksinasi susulan untuk tenaga kesehatan yang ditunda dan tidak hadir dipusatkan di RSUD Kardinah. Seluruh tenaga kesehatan yang menjadi sasaran diharapkan sudah selesai divaksin Sabtu (30/1) dan selanjutnya menunggu penyuntikan dosis kedua setelah 14 hari.
"Tadi di RSUD Kardinah sudah berlangsung, tapi karena hari pendek jadi dilanjutkan besok untuk yang belum," ujar Prima.