Jakarta, Gatra.com - Mobil bisa jadi rumah bagi hewan dan serangga. Binatang tak diundang ini bisa jadi masalah jika diabaikan. Seperti tikus yang bisa menggigit kabel, juga serangga-serangga seperti kecoak, semut yang bisa mengejutkan saat mengemudi.
Mereka tertarik masuk ke kabin mobil karena ada sisa remah makanan yang tertinggal. Karena itu kebersihan kabin menjadi kunci agar tidak mengundang hewan untuk masuk dan bersarang. Kebiasan parkir di tempat lembab seperti di basement juga mengundang binatang masuk.
Untuk mengusir hewan-hewan yang tak diundang itu, bengkel Dokter Mobil menawarkan layanan perawatan yaitu Ozone sebagai pilihan baru selain terapi Fogging.
Menurut owner Dokter Mobil yaitu Ko Lung Lung treatment ozone adalah sterilisasi kabin dan interior mobil yang mampu membunuh bakteri juga serangga yang sering ada di dalam mobil seperti semut hingga kecoa. Meskipun sama-sama steriliasai, bedanya jika fFogging dengan teknik pengasapan sedangkan Ozone tanpa asap. Perbedaan lain, Fogging tidak dapat membunuh serangga.
Dalam membersihkan dan membunuh serangga, cara kerja Ozone yaitu dengan mengeluarkan gelombang elektromagnetik yang merubah molekul udara sehingga oksigen yang ada di dalam interior mobil menjadi bersifat toxic bagi serangga dan binatang-binatang kecil pada mobil.
“Ozon (O3) digunakan untuk sterilisasi dan membersihkan hingga membunuh virus yang ada di udara. Secara kimia, ozon (O3) cenderung dapat mengikat partikel lain sehingga dapat kembali stabil molekulnya menjadi O2 atau oksigen,” terangnya lewat siaran pers, Rabu (27/1).
Ozone tidak menggunakan zat kimia, hanya menggunakan energi listrik untuk menghasilkan gelombanag elektromagnetik sehingga sangat aman dan di tidak meninggalkan residu, berbeda dengan pestisida dan insektisida untuk serangga yang dapat meninggalkan residu di permukaan. Proses kerjanya sekitar 30 menit.