Tegal, Gatra.com — Vaksin Sinovac untuk Kota Tegal, Jawa Tengah, sudah tiba pada Minggu (24/1). Jumlah vaksin yang diterima berkurang dari alokasi awal.

Vaksin tiba di Kantor Dinas Kesehatan Kota Tegal pada pukul 18.13 WIB dengan pengawalan personel TNI-Polri bersenjata api. Vaksin yang diambil dari Semarang itu dikemas dalam dua boks besar. Tiap boks berisi 2.000 dosis, sehingga totalnya sebanyak 4.000 dosis.

Dari mobil boks pengangkut, vaksin kemudian dibawa ke ruangan pendingin dan disimpan di dua lemari pendingin yang sudah disiapkan. Rencananya, vaksin akan mulai didistribusikan ke fasilitas pelayanan kesehatan yang sudah ditunjuk untuk tempat vaksinasi pada Senin (25/1).

Jumlah vaksin yang diterima tersebut berkurang dari jumlah alokasi vaksin yang rencananya akan diterima Kota Tegal pada tahap pertama, yakni sebanyak 5.960 dosis. Hal ini karena jumlah vaksin yang ada di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah sudah habis.

Baca Juga: Tahap I, Sebanyak 13 Ribu Lebih Nakes Terima Vaksin Covid-19

"Rencananya kita mengambil 5.960 vaksin, tapi kita dikasih sementara ini tahap pertama 4.000. Sampai ke sini dengan selamat, tidak ada halangan apapun. Terima kasih TNI-Polri yang bersinergi bersama-sama membantu untuk mengambil vaksin," ujar Wakil Wali Kota Tegal, Mohamad Jumadi.

Jumadi mengatakan, vaksinasi akan mulai dilakukan pada Senin (25/1) dengan pencanangan di RSUD Kardinah. Terdapat 10 pejabat dan tokoh masyarakat yang akan divaksin untuk pertama kali.

"Setelah 10 pejabat dan tokoh masyarakat divaksin di RSUD Kardinah, dilanjutkan tenaga kesehatan di fasyankes [fasilitas pelayanan kesehatan] lainnya. Setiap fasyankes sehari minimal 200 orang yang divaksin. Mudah-mudahan lancar. Semua sudah siap," ujarnya.

Baca Juga: Vaksin Penting Untuk Jaga Diri dan Keluarga

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, Sri Primawati Indraswari, mengatakan, jumlah tenaga kesehatan yang sudah didaftarkan untuk disuntik vaksin sebanyak 2.967 orang.

"Itu yang sudah terdaftar. Nanti kalau ada yang belum terdaftar bisa ikut gelombang berikutnya. Itu kalau memang belum terdaftar, tapi mudah-mudahan semua sudah terdaftar," katanya.

Menurut Prima, semula vaksinasi Kota Tegal dijadwalkan pada pertengahan Februari. Namun kemudian dipercepat menjadi 25 Januari.

"Ada arahan dari Kemenkes untuk dipercepat jadi 25 Januari serentak semua. Nah, kebetulan kami ditarget harus selesai 28 Januari ini," ucapnya.