Home Hukum Wajib Pakai Jilbab, Orang Tua Siswi Nonmuslim Protes

Wajib Pakai Jilbab, Orang Tua Siswi Nonmuslim Protes

Padang, Gatra.com - Siswi SMKN 2 Padang, Jeni Cahyani Hia, menjadi perbincangan di media sosial. Hal ini terkait unggahan video orang tuanya, Elianu Hia yang menyoal adanya dugaan pemaksaan pakai jilbab oleh pihak sekolah.
 
Orang tua siswi nonmuslim itu mengaku terpaksa datang ke sekolah karena adanya panggilan pihak SMKN 2 Padang terkait aturan berpakaian. Hal ini dikarenakan Jeni Cahyani Hia beragama Kristen itu menolak untuk memakai jilbab seperti siswi muslim umumnya.
 
Dalam video yang diunggah di akun Facebook itu, Elianu menjelaskan anaknya adalah nonmuslim. Karena itu, ia merasa terganggu oleh keharusan mengenakan hijab (jilbab) sesuai peraturan SMKN 2 Padang. Video yang diunggah Kamis (21/1) itu kini sudah dikomentari 11.809 dan dibagikan 5.634 kali oleh warganet.
 
"Bagaimana rasanya kalau anak Bapak dipaksa untuk ikut aturan yayasan. Kalau yayasan tidak apa, ini kan sekolah negeri," protes Elianu kepada pihak sekolah.
 
Kepala SMKN 2 Padang, Rusmadi, mengatakan pihaknya tidak pernah memaksa siswi nonmuslim memakai jilbab seperti yang tersebar di media sosial. Adapun keterlibatan adu argumen Elianu Hia itu dengan Wakil Kepala SMKN 2 Padang, Zakri Zaini, yang berusaha untuk memberikan penjelasan.
 
Sementara yang dijelaskan Wakil Kepala SMKN 2 Padang itu, kata Rusmadi, terkait ketentuan yang telah diatur untuk pakaian yang akan digunakan oleh setiap siswa dari Senin hingga Jumat. Namun bagi siswi nonmuslim, tidak ada paksaan dalam bentuk apapun, selain hanya menyesuaikan.
 
"Pak Zakri Zaini itu wakil kepala sekolah bidang kesiswaan. Salah satunya urusan pakaian seragam siswi. Tapi tidak ada paksaan bagi siswi nonmuslim," ujarnya.
 
Diketahui, siswa nonmuslim yang bernama Jeni Cahyani Hia yang menolak memakai jilbab tersebut, tercatat siswi Kelas IX di SMKN 2 Padang. Ia terdaftar pada Jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP) yang ada di SMKN 2 Padang. Tiga hari terakhir ia viral akibat penolakan memakai jilbab.
846