Jakarta, Gatra.com - Tim Basarnas gabungan melaporkan jumlah korban meninggal  akibat longsor di Cimanggung, Sumedang, Jawa Barat sebanyak 36 orang. Korban ini sudah termasuk tujuh diantaranya yang tertimbun longsor.

Tim evakuasi langsung membawa korban ke posko Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jabar di Puskesmas Sawah Dadap untuk proses identifikasi. Sementara itu, empat orang lainnya masih dinyatakan hilang.

"Merujuk data dari Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Pusdalops BNPB) per hari ini, Senin (18/1) total korban yang berhasil ditemukan tim gabungan berjumlah 36 orang dan 4 orang masih dinyatakan hilang," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati melalui keterangan resminya Senin (18/1).

Raditya memaparkan, korban luka berat berjumlah tiga orang dan 22 orang luka ringan. Longsor yang terjadi pada Sabtu (16/1) itu juga menyebabkan 1.119 orang mengungsi.

"Hingga saat ini tim gabungan masih berupaya melakukan pencarian dan evakuasi korban yang masih tertimbun longsor," jelas Raditya.

Raditya menyebut kondisi terkini Dusun Bojongkondang RT 03 RW 10 Desa Cihanjuang harus terus diwaspadai, karena merujuk pada hasil pengamatan Badan Geologi, masih adanya retakan di beberapa titik lokasi longsor. 

Raditya juga mengatakan tim gabungan masih terkendala melakukan proses evakuasi karena hujan terus turun sehingga menyebabkan jalan menjadi licin.

Raditya menyampaikan bahwa Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang masih mendata kebutuhan mendesak, yakni makanan pokok dan obat-obatan, bantal, selimut, alas tidur, pakaian dalam, peralatan mandi, baby kit, jas hujan, masker, serta sepatu boot dan APD untuk relawan.

Sebelumnya, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir telah menetapkan status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor selama 21 hari berlaku mulai tanggal 9 Januari–29 Januari 2020. BPBD Kabupaten Sumedang juga telah membangun 5 tenda pengungsi dilengkapi 1 unit truk toilet umum dan truk tangki air, berlokasi di Lapangan Taman Burung, Perumahan SBG.