Temanggung, Gatra.com - Bupati Muhammad Al Khadziq kembali melakukan penataan organisasi di Pemerintahan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Kali ini 650 pejabat eselon 3 dan 4 dilantik. Namun karena masih masa pandemi Covid-19, hanya perwakilan saja yang dilantik di Pendapa Pengayoman, sedangkan ratusan lainnya mengikuti secara virtual di kantor masing-masing.
Meski dilantik secara virtual pelantikan berjalan dengan lancar. Acara ini juga bisa disaksikan secara langsung oleh seluruh lapisan masyarakat di rumah masing-masing karena disiarkan langsung oleh Temanggung TV, dan dapat diakses melalui live streaming Youtube. Dengan demikian seluruh masyarakat Temanggung bisa mengetahui pejabat yang baru termasuk SOTK baru.
Bupati Khadziq mengatakan, pelantikan pejabat baru ini untuk mewujudkan program kerja di tahun 2021 yang mana Pemkab Temanggung baru saja melaksanakan perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), sesuai dengan amanat peraturan pemerintah yang baru. Hal tersebut sudah diwujudkan dalam Perda dan Perbub.
"Hari ini reorganisasi ini kita kukuhkan dengan pelantikan di mana organisasinya sudah berubah dan para pejabatnya sudah dilantik maka dengan demikian sudah mulai bisa runing melaksanakan program-program di tahun 2021. Saya berharap setelah pelantikan pejabat bisa segera menyesuaikan diri dan bisa segera melaksanakan tugasnya,"katanya usai pelantikan di Pendapa Pengayoman, Jumat (15/1) petang.
Ia beraharap semua program Pemkab Temanggung semua bisa dilaksanakan lebih cepat. Jika biasanya pengadaaan barang, pelelangan diadakan sampai bulan Juni-Juli bahkan sampai September, maka dengan SOTK baru ini ditarget Januari-Februari ini sudah selesai.
"Maka pejabat yang baru saja dilantik ini harus segera menyiapkan semua perangkat yang dibutuhkan untuk mempercepat kinerja pemerintahan itu. Termasuk mempercepat penyerapan anggaran dengan maksud agar APBD Rp1,7 triliun itu bisa segera direalisasikan, duitnya bisa segera menyebar ke masyarakat bisa menjadi insentif pergerakan ekonomi di masyarakat yang sedang lesu," katanya.