Home Politik Ganjar: Jadi CPNS Jangan Mikir Pengen Kaya

Ganjar: Jadi CPNS Jangan Mikir Pengen Kaya

Semarang, Gatra.com  -Para Calon Pegawai Sipil Negara (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah diminta agar tidak berpikiran menjadi kaya sebagai abdi negara.

Hal ini disampaikan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo usai penyerahan Surat Keputusan pengangkatan CPNS Pemprov Jateng formasi Tahun 2019, di Gedung Gradhika, Semarang, Jumat (15/1).

Penyerahan Surat Keputusan (SK) diberikan kepada enam orang perwakilan jabatan guru, kesehatan, teknis administrasi, formasi cumlaude, formasi disabilitas daksa, dan formasi disabilitas netra.

Mereka wakili sebanyak 1.409 CPNS Pemprov Jateng 2019 dengan rinciannya, 551 formasi guru; 316 formasi tenaga kesehatan; dan 542 formasi tenaga teknis.

Menurut Ganjar sejak awal agar para CPNS ini tidak berpikiran menjadi kaya sebagai abdi negara, sebab akan membuat kinerja tidak maksimal dan berdampak pada integritas.

“Dalam prakteknya para CPNS ini akan menemui banyak godaan. Mulai dari suap, gratifikasi dan lainnya. Kami minta agar mereka hati-hati,” katanya.

Oleh karenanya, lanjut Ganjar, mereka mesti diajari soal itu, agar tidak delik-delikan, umpet-umpetan apalagi kemudian mereka meminta-minta.

Sebab CPNS akan dapat tambahan penghasilan, sehingga agar mereka melayani masyarakat dengan baik serta siap menjaga NKRI sebagai perekat bangsa dan kemudian berintegritas.

Kepada para CPNS, Ganjar meminta untuk menandatangani pakta integritas yakni setia pada Pancasila dan NKRI, berintegritas, dan tidak korupsi.

“Saya titipkan semuanya ini agar bisa dilakukan, melayani masyarakat dengan layanan prima dengan kerjakan tiga hal saja, layani masyarakat dengan mudah, murah, dan cepat,” ujar Ganjar.

Dalam kesempatan itu Ganjar didampingi Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen berbincang-bincang dengan CPNS penyandang disabiltas.

“Senang melihat, teman-teman penyandang disabilitas, ada yang tuna netra, tuna daksa bisa menjadi CPNS. Demikian pula ada yang sekolah dari luar Jateng, jadi kebinekaan tunggal ika akan terasa sehingga menjadi ruang sangat inklusif buat semuanya,” ujar Ganjar.

427