Semarang, Gatra.com- Sebanyak 18.000 tenaga kesehatan (nakes) di Kota Semarang akan menerima vaksin Covid-19 tahap pertama yang akan dimulai Kamis (14/1).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang, Abdul Hakam menyatakan, pelaksanaan vaksinasi dilakukan di 19 rumah sakit, 37 Puskemas, dan satu balai kesehatan masyarakat (Balkesmas). “Untuk persiapan vaksinasi, kami mulai hari ini mendistribusikan vaksin Sinovac ke fasilitas-fasilitas kesehatan itu,” katanya di Semarang, Rabu (13/1).
Menurut Hakam semua nakes yang akan divaksin tersebut telah terdaftar secara online di aplikasi Peduli Lindungi.
Mereka yang terdaftar akan mendapatkan barcode termasuk di rumah sakit atau puskesmas mana tempatnya divaksin dan jam berapa harus datang. “Kami buat sistem antriannya, jadi tidak berkerumun. Satu sesi kami batasi 15 orang. Setiap hari ada tiga sesi penyuntikan vaksin," ujarnya.
Vaksinasi Covid-19 tahap pertama, lanjut Hakam, memang khusus diperuntukan bagi nakes yang bertugas fasilitas kesehatan. “Masyarakat umum menunggu vaksin tahapan berikut,” katanya.
Sementara Direktur Rumah Sakit Daerah Wongso Negoro (RSWN) Semarang dr. Susi Herawati, menyatakan seluruh nakes RSWN sebanyak 902 orang, terdiri atas 102 dokter dan 800 perawat telah siap untuk divaksin. “Para nakes telah menyatakan kesanggupan divaksin, tak ada yang menolak,” ujarnya.
RSWN yang juga ditunjuk menjadi rumah sakit tempat penyuntikan vaksin, menurut Susi, sudah menyiapkan prasarana dan sarana, termasuk tenaga vaksinator.
Tenaga vaksinator yang disiapkan terdiri atas 10 orang doker dan 20 orang perawat dan bidan yang telah mendapatkan pelatihan Kementerian Kesehatan. “Sudah siap semuanya untuk melakukan vaksinasi Covid-19,” kata Susi.