Mataram, Gatra.com- Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Lombok, Nusa Tenggara Barat potensi keindahan alamnya membuat takjub siapa saja untuk menguji adrenalinnya melakukan pendakian ke Gunung tertinggi ketiga se Indonesia tersebut. Para investorpun tergiur untuk menanamkan investasinya di gunung setinggi 3 ribu lebih di atas permukaan laut (Dpl) tersebut.

Terlebih lagi kawasan ini sudah menjadi area Geopark Nasional ini sejak 2013 dan pada tahun 2016 diusulkan menjadi Unesco Global Geopark (UGG).

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB, H Mohammad Rum, menyatakan, jika Geopark Rinjani memiliki potensi yang sangat luar biasa bagi pengembangan pariwisata maupun investasi di bidang sumberdaya air.

“Salah satu bukti keseriusan investor untuk membangun kawasan wisata Rinjani yakni akan membuka akses penghubung ke Gunung Rinjani melalui pembangunan kereta gantung dari Karang Sidemen Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah,” kata M Rum di Mataram, Rabu (12/1).

Mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB ini menambahkan, sebagai bukti keseriusan investor asal Tiongkok yang merencanakan investasinya ke Gunung Rinjani tersebut yakni dengan menjaminkan uangnya senilai Rp5 miliar ke salah satu Bank Milik Daerah (BMD) NTB.

Disebutkan Rum, sesuai dengan rencana awal bulan Januari 2021 ini investor Tiongkok tersebut akan mengunjungi NTB. Karena Investor ini sangat serius untuk berinvestasi di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani. Hanya saja Investor terkendala oleh pelarangan sementara Warga Negara Asing (WNA) yang masuk ke Indonesia karena pandemi covid 19 maka kegiatan ini untuk sementara belum dapat dilanjutkan.

“Namun secara pararel kita harapkan hal hal yang sifat administratif lainnya dapat dilakukan seperti rekom kesesuaian ruang agar ketika pandemi melandai kita langsung aksi di lapangan,” demikian Rum.

Meski demikian Rum tetap optimis, jika larangan WNA masuk ke Indonesia dicabut, maka mereka akan segera datang ke NTB.

Rencana pembangunan kereta gantung di sekitar kawasan Gunung Rinjani ini disebut-sebut sebagai kreta gantung terpanjang di dunia sepanjang 10 km. Kereta gantung ini sendiri berada pada wilayah nti Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).