Lombok Utara, Gatra.com - Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 4,9 mengguncang Kabupaten Lombok Utara, pada Senin (11/1) sekitar pukul 06:40:15 Wita. Hasil analisa BMKG menunjukkan episenter gempa terletak pada koordinat 8,30 LS dan 116,23 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 10 km Timur Laut Lombok Utara, pada kedalaman 11 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif busur belakang (Back Arc Thrust). “Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi dalam keterangan persnya diterima Gatra.com, Senin (11/1).
Menurutnya, dampak gempa bumi tersebut berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di Lombok Utara, Lombok Barat, Kota Mataram III MMI. Yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
“Hingga pukul 06:56 Wita, hasil monitoring BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” kata Ardhianto.
Ia mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya..