Palembang, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) memastikan Blok Sakakemang milik perusahaan eksplorasi Minyak dan Gas (Migas) asal Spanyol, Repsol akan segera beroperasi di Bumi Serasan Sekate.
Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin mengatakan pengembangan Blok Sakakemang akan menjadi momentum penting dan strategis dalam pengembangan keterlibatan tenaga kerja lokal dalam bidang Migas.
“Perusahaan eksplorasi minyak dan gas asal Spanyol (Repsol) menargetkan Blok Sakakemang di Kecamatan Bayung Lincir, Muba akan operasional dalam waktu dekat,” ujarnya secara resmi dalam keterangan rilisnya, Kamis (7/1).
Menurutnya, kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) utamanya dalam bidang Migas di wilayahnya di-handle pemerintah kabupaten setempat dengan baik. Bahkan, realisasi tersebut diimbangi dengan proyeksi pemanfaatan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal dengan baik pula di bidang tersebut.
Salah satunya dengan kerja sama Pemkab Muba bersama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) guna mendorong peningkatan SDM lokal bidang Migas di Muba.
“Upaya pengembangan talenta-talenta lokal tak hanya menjadi kewajiban SKK Migas. Peran pemberdayaan pekerja ini juga harus didukung seluruh pihak. Di samping pelatihan dan keterampilan dilakukan oleh KKKS, peran pemerintah juga diperlukan dalam menyediakan kurikulum pendidikan vokasi khususnya di industri Migas supaya tercipta SDM unggul dan berdaya saing,” katanya.
Apalagi, lanjutnya, pada 2021 ini pemerintah punya target mengembangkan SDM unggul yang bertujuan meningkatkan kompetisi di level global. "Tentu, itu sejalan dengan tuntutan industri hulu Migas yang SDM maupun teknologinya selalu ditantang untuk selalu memiliki kompetensi tinggi sesuai standar kerja,” ujarnya.
Belum lagi, sambungnya, tahun ini juga Pemkab Muba akan mulai mengoperasionalkan pabrik pengolahan kelapa sawit menjadi bensin. Hal tersebut akan menyerap SDM lokal bidang Migas untuk realisasi operasionalnya nanti.
“Ya, Insya Allah tahun 2021 pabrik pengolahan bensin kelapa sawit akan operasional di Muba. Uji coba pemakaian bensin sawit pun akan kita uji coba terhadap kendaraan dinas milik Pemkab Muba,” katanya.
Dikatakannya, hal itu merupakan kesempatan untuk Muba mempunyai satu role model yang nanti bisa diaplikasikan di daerah lain. “Saya apresiasi dengan SKK Migas baik pusat maupun daerah. Dengan kita bekerjasama dan berkolaborasi, energi berkeadilan bisa lebih adil lagi diterapkan, baik SDA maupun SDM-nya di Muba ini,” ujarnya.
Sementara itu, Wabup Muba, Beni Hernedi menambahkan momentum Block South Sakakemang yang sudah POD beberapa waktu yang lalu akan memberikan manfaat. Dengan operasional Block South Sakakemang bisa mulai dari awal untuk pemanfaatan tenaga lokal, meningkatkan ekonomi masyarakat di ring satu lokasi.
“Itu juga menumbuhkan sektor jasa untuk meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang dapat menjadi bagian pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19,” katanya.