Makassar, Gatra.com – Sejumlah warga dan tetangga sekitar tempat bermukimnya dua terduga teroris berinisial Ri dan Aj yang digerebek oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri, itu mengenal mereka tertutup selama ini. Mereka menggelar pengajian dengan mengundang beberapa orang dari luar kompleks.

“Teman-temannya biasa datang kumpul-kumpul melakukan pengajian-pengajian. Kami juga tidak tahu banyak aktivitas karena kami hanya sebatas lihat-lihat saja," kata Rahman, salah seorang warga Perumahan Villa Mutiara Cluster Biru di Makassar, Rabu (6/1).

Rahman sepengetahuan Rahman, pernah dia mendengar jika Aj kadangkala mengajak rekan-rekannya dari luar kompleks menggelar kajian-kajian agama, dengan berpakaian gamis.

Sebelumnya Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri dan Brimob Polda Sulsel menggerebek sebuah rumah Cluster Biru, Perumahan Villa Mutiara, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Rabu pagi.

Dari keterangan warga, dua terduga teroris yang ditembak mati itu masih ada hubungan keluarga sebagai menantu dan mertua. Terduga teroris Ri (menantu) dan Aj (mertua). 

Kedua terduga teroris itu diduga masuk dalam jaringan kelompok Anshor Daulah Islamiyah (ADI). Informasi menyebut bahwa mereka berdua sudah terpantau cukup lama sebelum dilakukan penggerebekan hari ini.

Tampak di lokasi kejadian, kendaraan taktis milik Brimob Polda Sulsel beserta anggota yang berseragam dinas lengkap berwarna hitam dilengkapi senjata lars masih berjaga-jaga disekitar perumahan tersebut.