Al Ula, Gatra.com - Berakhir sudah permusuhan selama 3,5 tahun antara negara-negara Arab dan Qatar. Perdamaian ini ditandai dengan mendaratnya pesawat Qatar Airways yang membawa Emir Qatar, Sheikh Tamim Al Thani di Al Ula, Arab Saudi, untuk menghadiri Gulf Cooperation Council (GCC) Summit , Selasa (5/01).
Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan juga UAE mulai memusuhi negara tetangganya yang kaya raya tersebut dan membuat memblokade semua perbatasan dengan Qatar di pertengahan 2017. Keempat negara ini menuduh Qatar mendukung terorisme.
Selain itu, Qatar juga sering disebut berbeda pendapat dengan keempat negara tersebut soal Iran dan juga Muslim Brotherhood. Doha disebut-sebut berkawan baik dengan Tehran dan memberikan dukungan penuh atas gerakan Muslim Brotherhood di Mesir.
Perjanjian perdamaian antara Qatar dan empat negara Arab itu ditandatangani di tengah-tengah berlangsungnya GCC Summit., yang menandai berakhirnya blokade udara dan juga embargo terhadap Qatar, demikian dilansir CNN.
Bahkan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman sendiri yang langsung menjemput Emir Qatar Sheikh Tamim Al Thani di bandara. Kedua pemimpin ini berpelukan dengan hangat, menandakan berakhirnya permusuhan selama ini.
Mohammed bin Salman menyatakan, bahwa perdamaian ini adalah untuk kebaikan dan suasana yang damai di Timur Tengah. Menantu Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Jared Kushner juga hadir dan disebut-sebut sebagai tokoh di belakang layar perdamaian 5 negara ini.