Purwokerto, Gatra.com - Bupati Banyumas, Achmad Husein mengaku siap menerima vaksin COVID-19 pada tahap pertama. Meskipun usianya saat ini tidak sesuai ketentuan penerima vaksin yaitu orang berusia di bawah 59 tahun.
"Saya ada terkendala masalah umur, karena vaksin sinovac yang sudah lulus uji umur di bawah 59 tahun," kata Husein usai rapat persiapan vaksinasi tahap pertama di Pendapa Sipanji Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (5/1).
Dia membandingkan dengan Presiden Joko Widodo yang sudah berusia 61 tahun. Sedangkan Husein kini berusia 62 tahun. Terkait hal tersebut, Bupati akan menanyakan kepada ahli kesehatan. "Kalau memang bisa, saya siap jadi yang pertama (divaksin) di Banyumas ini. Tapi kalau secara medis tidak bisa ya saya enggak berani, mbok ada apa-apanya," imbuh Husein.
Husein mengatakan, vaksinasi tahap pertama kemungkinan akan dipercepat mulai tanggal 14 Januari. Vaksinasi tahap pertama akan diperuntukkan bagi 3.626 tenaga kesehatan.
Adapun Pemkab Banyumas telah menyiapkan 59 fasilitas pelayanan kesehatan untuk pelaksanaan vaksinasi, yaitu terdiri dari rumah sakit, puskesmas dan pihak swasta. "Yang penting trust (kepercayaan) masyarakat dulu. Nanti kita masukkan ke website supaya orang bisa (melihat)," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto mengatakan, Kabupaten Banyumas akan menerima 3.626 dosis vaksin Sinovac. Pada tahap pertama ini prioritas vaksinasi diberikan kepada tenaga kesehatan.
"Sedangkan tenaga kesehatan kita kan 10.000 lebih. Ya, nanti akan kita rencanakan dengan baik mana yang paling prioritas. Mungkin tenaga pelayanan langsung. Tapi belum kita bahas," jelasnya.