Bandung Barat, Gatra.com - Video berisi sekelompok masyarakat mendeklarasikan diri sebagai tentara Allah atau Jundullah, di Kampung Sasak Bubur, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB), viral di media sosial.
Dalam video itu, tampak seorang laki-laki mengenakan gamis putih memimpin ucapan deklarasi pembentukan jemaah tentara Allah yang diikuti jemaah di belakangnya. Jumlahnya tak lebih dari 15 orang.
Deklarasi itu digelar di sebuah masjid dengan latar berwarna hijau di Kampung Sasak Bubur, RT 04, RW 03, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cihampelas, KBB pada Jumat 1 Januari 2021 lalu.
"Deklarasi pembentukan Jundullah atau tentara Allah. Bahwa pada hari ini, Jumat 1 januari 2021 di Masjid Allah Sawah, Sasak Bubur, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cihampelas, KBB dibentuk suatu jemaah yang diberi nama Jundullah atau tentara Allah dengan penanggung jawab Erwan Sa'and. Untuk bersama-sama insyaallah berjuang membuktikan Al Quran surat ke-42 ayat 13 dan Al Quran surat ke-47 ayat ke-7 dengan semua komponen kaum muslimin di manapun mereka berada," ucap pria gamis putih itu sambil diikuti jemaah lainnya.
Terkait video viral tersebut, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) KBB dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) bakal melakukan penyelidikan. Dalam waktu dekat, kedua lembaga itu akan memanggil para deklarator dan beberapa saksi.
"Kamarin kita sudah menggelar pertemuan dengan Danramil dan Kapolsek menanyakan kejadian itu. Ternyata betul. Hari ini kita bersama FKUB dan MUI akan mendalami dan meminta keterangan sejumlah pihak," kata Kepala Seksi Pembinaan Ideologi dan Wawasan Kebangsaan, Kesbangpol KBB, Didin Suhendar, Selasa (5/1).
Kantor Kesbangpol KBB tak mau buru-buru menyimpulkan bahwa jamaah tersebut menyimpang. Oleh karena itu, pihaknya menggandeng MUI dan FKUB karena berkaitan dengan paham keagamaan.
"Untuk menyimpulkan apakah ini aliran menyimpang atau tidak, tak boleh buru-buru. Kita akan kembali melakukan pendalaman dengan menggandeng MUI dan FKUB dan menerjunkan tim hari ini," ujarnya.