Home Kesehatan Klaster Perkantoran Tinggi, ASN Dicek Usai Libur Panjang

Klaster Perkantoran Tinggi, ASN Dicek Usai Libur Panjang

Pekalongan, Gatra.com - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan, Jawa Tengah akan dicek kondisi kesehatannya usai libur panjang Natal dan Tahun Baru. Hal ini dilakukan untuk mencegah semakin merebaknya klaster Covid-19 dari perkantoran.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Setiawan Dwi Antoro mengatakan, penerapan protokol kesehatan di lingkungan perkantoran pemerintah akan diperketat pada hari pertama masuk kerja usai libur Natal dan Tahun Baru, Senin (4/1). Pendataan juga dilakukan untuk mengetahui ASN yang mudik saat libur panjang.

"Nanti pasti ada laporannya, siapa ASN yang mudik dan yang tidak. Sehingga nanti saat masuk kantor, kami screening betul untuk memastikan kondisinya sehat," kata Setiawan, Sabtu (2/1).

Menurut Setiawan, langkah tersebut dilakukan sebagai deteksi dini untuk mencegah munculnya klaster penularan Covid-19 di perkantoran. Sebab, kluster perkantoran menjadi kluster penularan Covid-19 terbanyak di Kabupaten Pekalongan setelah klaster keluarga. "Kasus Covid-19 yang terbanyak dari klaster rumah tangga, klaster perkantoran (pemerintah) dan klaster perkantoran umum. Tiga ini yang kami identifikasi," ujarnya.

Setiawan mengatakan, sebelum libur panjang Natal dan Tahun Baru, upaya pencegahan penyebaran Covid-19 juga sudah dilakukan, di antaranya pembatasan kegiatan masyarakat dan Pengetatan protokol kesehatan saat malam tahun baru. Upaya ini menurut dia sudah berjalan dengan baik. "Pengetatan protokol kesehatan juga dilakukan di tepat-tempat wisata untuk mengantisipasi libur panjang," ujarnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan, hingga Sabtu malam, jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan tercatat 1.345 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 289 di antaranya merupakan kasus aktif. Sementara jumlah kasus meninggal sebanyak 61 orang.

424

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR