Home Kebencanaan Sekolah Tatap Muka di Sumsel Tunggu Vaksin Covid-19

Sekolah Tatap Muka di Sumsel Tunggu Vaksin Covid-19

Palembang, Gatra.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melarang pembelajaran tatap muka di sekolah sebelum ada vaksin virus corona atau Covid-19. Aturan ini menyusul Surat Edaran (SE) baru Gubernur Sumsel, Herman Deru yang melarang pembelajaran tatap muka dijalankan.

Deru mengatakan pembelajaran tatap muka di sekolah tentunya sangat rawan menimbulkan klaster baru penyebaran wabah asal Wuhan, China. Terlebih, di tengah kondisi pandemi corona yang hingga kini belum juga terkendali.

 “Sudah saya teken surat edaran-nya. Surat itu mengatur tatap muka bagi siswa SD, SMP, dan SMA sampai ada vaksin. Surat itu berlaku bagi semua wilayah di Sumsel,” ujar Deru di Palembang, Jumat (1/1).

Dikatakan, adanya surat edaran tersebut diharap seluruh aktifitas pembelajatan tatap muka di sekolah dapat ditahan lebih dahulu hingga keadaan mulai kondusif.

 “Tatap muka kita larang, semuanya. Kita tetap daring (dalam jaringan), karena kita khawatir penyebaran virus corona masih akan terjadi terus,” kata Deru.

Apalagi, sambung Gubernur, anak-anak itu rentan terpapar Covid-19. Selain itu, tidak ada juga yang dapat memastikan jika setiap kegiatan yang dijalankan saat tatap muka aman dari risiko.

“Itu (corona) udah masuk ke ibu hamil. Nah, bagaimana anak-anak? Apalagi, saya baca artikel-artikel kalau virus corona telah bermutasi sehingga lebih ganas penyebarannya,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, terkait pemberian vaksin Covid-19 akan diberikan kepada tenaga medis dan petugas garda terdepan. Pihaknya pun akan berupaya agar anak-anak juga diutamakan dalam pemberian vaksin tersebut.

“Pemerintah provinsi hingga kini masih nunggu realisasi vaksin Covid-19 untuk wilayah Sumsel pada 2021 yang jumlahnya sebanyak dua juta penduduk,” ujarnya.

300

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR