Semarang, Gatra.com - Anggota Komisi A DPRD Jawa Tengah, meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah memperketat pengawasan keluar masuk perbatasan dengan provinsi lain menjelang pergantian Tahun Baru 2021.
Langkah ini, menurut anggota Komisi A DPRD Jawa Tengah (Jateng) Sururul Fuad sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 masuk ke Jateng.
“Pemprov Jateng agar menempatkan tim satuan tugas lintas sektor di titik-titik perbatasan provinsi lain untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rapid test antigen secara gratis kepada pengendara yang akan masuk ke Jateng,” katanya di Semarang, Rabu (30/12).
Provinsi Jateng, lanjut Sururul, merupakan jalur strategis lalu lintas antar provinsi dari Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga perlu langkah antisipasi untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Selain melakukan pemeriksaan kesehatan dengan rapid test antigen, perlu mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap menahan diri untuk sementara waktu tidak melakukan kegiatan di luar rumah, kalau tidak terlalu mendesak.
“Kita tidak ingin virus Covid-19 di Jateng terus bertambah pada Tahun Baru mendatang, sehingga perlu dilakukan langkah pencegahan. Masyarakat agar mematuhi aturan yang sudah ditetapkan,” ujarnya.
Mengutip data kasus Covid-19 yang diunggah di website corona.jatengprov.go.id pada Selasa (29/12), politisi dari PKS ini menyebutkan saat ini terkonfirmasi positif virus Corona mencapai 90.752 kasus.
"Dibandingkan atas data Minggu (27/12) yang 88.706, maka ada penambahan jumlah kasus baru sebesar 2.046 kasus,” kata Sururul.