Brebes, Gatra.com - Arus kendaraan yang masuk ke Jawa Tengah melalui Tol Pejagan-Pemalang di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mulai mengalami peningkatan.
Kepala Cabang Operasional Pejagan-Pemalang Toll Road (PPTR) Ian Dwinanto mengatakan, jumlah kendaraan dari arah Jakarta yang melintas di Tol Pejagan-Pemalang mulai mengalami peningkatan sejak Selasa (22/12).
"Hari ini terpantau peningkatannya mencapai 50 persen dibandingkan rata-rata volume kendaraan harian," kata Ian, Kamis (24/12).
Ian mengungkapkan, pada hari biasa, jumlah kendaraan dari arah Jakarta yang masuk ke Jawa Tengah melalui Tol Pejagan-Pemalang berkisar 20.000 kendaraan per hari. Sedangkan pada Kamis (24/12), ada sekitar 40.000 kendaraan yang melintas di Tol Pejagan-Pemalang. Adapun pada Selasa (22/12) dan Rabu (23/12), tercatat ada 26.000 dan 37.000 kendaraan yang masuk ke Jawa Tengah.
Ian mengatakan, selama masa libur Natal dan Tahun Baru, puncak lonjakan kendaraan di Tol diprediksi terjadi dua kali, yakni pada malam Natal atau 24 Desember dan malam tahun baru atau 31 Desember.
"Pada malam tahun baru jumlah kendaraan yang masuk Jawa Tengah diperkirakan mencapai 50.000 kendaraan dalam sehari," ujar Ian.
Pantauan Gatra.com Kamis siang, sejumlah rest area tampak dipadati oleh kendaraan pemudik. Kondisi ini menimbulkan kerumunan karena banyaknya pemudik yang masuk rest area untuk beristirahat. Meski tiap pemudik mengenakkan masker, namun pemudik tak mengindahkan anjuran untuk menjaga jarak.
Terkait hal itu, Ian mengatakan petugas gabungan dari PPTR, Polri dan TNI sudah mengimbau pengunjung rest area untuk mematuhi protokol kesehatan selama berada di rest area. Meski demikian, imbuan tersebut tak dipatuhi.
"Kami sudah mengimbau untuk mematuhi protokol kesehatan, tetapi tetap saja ini sulit dilakukan. Tetap ada kerumunan. Akhirnya kami memberlakukan buka-tutup di rest area untuk meminimalisir kerumunan," ujanya.