Gunungkidul, Gatra.com - Tempat wisata Gunung Api Purba dan Embung Nglanggeran ditutup saat malam Natal dan malam Tahun Baru. Dinas Pariwisata Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyatakan turis masih bisa berwisata ke pantai di Gunungkidul.
Sekretaris Kelompok Sadar Wisata Nglanggeran, Sugeng Handoko, mengatakan sejumlah destinasi wisata di Nglanggeran, yakni gunung api purba, embung, Kedung Kandang, dan Kampung Pitu, ditutup pada dua malam tersebut. "Ditutup saat malam Natal dan malam pergantian tahun sebagai upaya kepatuhan mengikuti protokol kesehatan," kata Sugeng saat dihubungi, Rabu (23/12).
Sugeng mengatakan pengelola wisata telah bersepakat dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul bahwa jam operasional selama masa uji coba buka tempat wisata adalah pukul 07.00 sampai 17.00 WIB, kecuali pada hari Sabtu dan Minggu yang boleh buka selama 24 jam.
Adapun Natal tahun ini dan 1 Januari 2021 jatuh pada hari Kamis. "Prokes kami yang 24 jam hanya untuk malam Sabtu dan malam Minggu. Kebetulan malam Natal dan malam tahun baru harinya malam Jumat (Kamis malam). Kalau pada pagi harinya tetap buka seperti biasa," katanya.
Menurut Sugeng, pengelola wisata Nglanggeran tidak masalah atas pemberlakuan syarat bagi wisatawan untuk menunjukkan surat hasil pemeriksaan Covid-19, termasuk syarat terbaru dari tes antigen. Menurutnya, selama ini pengunjung dari luar daerah sudah membawa bukti non-reaktif dari rapid test antibodi.
"Mereka sudah persiapkan. Misal ada yang belum, kami rekomendasikan ke tim kesehatan. Alhamdulillah kami juga sudah menjalin kerja sama dengan Puskesmas Patuk II," ucapnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan sejauh ini baru kawasan wisata Nglanggeran yang tutup saat malam Natal dan pergantian tahun. Menurut dia, wisatawan masih bisa menyinggahi objek wisata lain.
"Pantai masih bisa dikunjungi saat malam pergantian tahun asalkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," ucapnya.