Solok,Gatra.com- Dalam rangka gerakan diversifikasi pangan menghadapi dampak pandemi COVID-19,Dinas Pangan Kota Solok bekerja sama dengan Club Jantung Sehat mengenalkan menu-menu pangan lokal dengan tema "Sehat dan Bahagia dengan Pangan lokal."

Kepala Dinas Pangan Kota Solok, Kusnadi mengatakan selain mengenalkan menu-menu pangan lokal, pihaknya juga berusaha untuk mengubah pola pikir masyarakat bahwa rasa kenyang tidak hanya berasal dari nasi.

"Karena masih banyak sumber karbohidrat lainnya yang dapat dikonsumsi sebagai pengganti nasi dengan kandungan gizi yang tidak kalah dengan kandungan gizi pada nasi," katanya kepada Gatra.com, Kamis (22/12)

Kusnadi mengimbau kepada masyarakat untuk mengonsumsi menu makanan dengan sumber karbohidrat berbahan baku pangan lokal non beras seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, talas dan pangan lokal lainnya minimal satu hari per bulan.

Dalam acara tersebut, Kusnadi juga memberikan bantuan bibit tanaman kepada 466 Kepala Keluarga (KK). Ia berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan bibit tanaman sebaik-baiknya, dengan begitu masyarakat dapat menjadikan lahan pekarangan di sekitar rumah mereka sebagai sumber pangan keluarga.

"Masing-masing KK mendapatkan paket 1 kilogram polybag, 1 kilogram pupuk NPK, enam karung tanah humus, dua karung pupuk kandang, empat macam benih tanaman sayuran, lima batang bibit cabe, serta dua batang bibit buah-buahan," ucapnya.