Singingi, Gatra.com - Koperasi Unit Desa (KUD) Pratama Jaya Desa Sungai Kuning Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menjadi KUD pertama di Forum Komunikasi KUD --- forum 10 KUD di Kecamatan Singingi dan Singingi Hilir --- yang melaksanakan penanaman perdana.
Bupati Kuansing, Mursini, sendiri yang memimpin penanaman perdana program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) itu.
Dibilang program PSR lantaran masing-masing anggota KUD mendapat bantuan dana peremajaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Rp25 juta per hektar.
Ini berarti setiap anggota KUD kebagian Rp50 juta lantaran masing-masing punya lahan seluas 2 hektar.
Saat didapuk menyampaikan laporan, Ketua KUD Pratama Jaya, Sujarwo merinci bahwa total lahan anggota KUD yang menjalani program PSR mencapai 832 hektar.
"Tahap I 618 hektar milik 253 kepala keluarga (KK). Dananya sudah cair Rp15,45 miliar. Nah yang tahap kedua, luasnya 214 hektar, milik 90 KK. Khususnya yang tahap dua ini, bantuan untuk masing-masing anggota sudah naik menjadi Rp30 juta per hektar lantaran mereka mengusulkan setelah Juni lalu," terang Sujarwo.
Pada pelaksanaan di lapangan, dana yang ada kata dia tidak mencukupi. Soalnya di Rancangan Anggaran Biaya (RAB) untuk satu hektar lahan mencapai Rp38,399 juta.
"Kekurangan itu kami upayakan sendiri, tidak meminjam dari bank," terangnya.
Kades Sungai Kuning, Tasmin, mengaku sangat senang dengan hadirnya program PSR itu. Sebab duit hibah yang ada telah memudahkan petani untuk meremajakan kebunnya. "Alhamdulillah petani semangat, begitu juga pengurus," katanya.
Di sisi lain, Kepala Pelaksana Harian Pembibitan Kelapa Sawit Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, Area Kebun Lado, Ilhm Lubis menyebut bahwa bibit yang ditanam di lahan KUD Pratama Jaya itu adalah jenis PPKS 540.
"Bibit memang dari kami. Semua bibit dalam kondisi sangat baik dan terjamin kualitasnya. Bibit itu sudah berumur setahun dan insya allah pertengahan 2023 sudah berbuah," terangnya.
Lebih jauh Ilham merinci, PPKS Medan tidak hanya menyediakan bibit untuk KUD Pratama Jaya, tapi juga untuk 9 KUD lainnya yang ada di Singingi maupun Singingi Hilir.
"Untuk di sini memang masih kita suplay dari Sarolangun Sumatera Selatan lantaran yang dari pembibitan Kebun Lado baru bisa disalurkan pada Maret-April tahun depan. Insya Allah urusan bibit, aman. Kebutuhan petani akan sangat tercukupi," Ilham memastikan.
Abdul Aziz