Palembang, Gatra.com - Polrestabes Palembang memastikan akan melakukan penjagaan ketat saat perayaan Natal dan Tahun Baru di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Kabag Ops. Polrestabes Palembang, AKBP Eddy Aprianto Haka mengatakan, pelaksanaan operasi lilin ini akan dilakukan mulai 21 Desember hingga 4 Januari mendatang. Personel yang diturunkan yakni sebanyak 439 personel terdiri dari Polrestabes, Kodim, Dishub Palembang, Satpol PP, Dinkes, Bandara, dan instansi lainnya.
"Mereka nantinya ditempatkan di 14 titik pos pengamanan dan pos pelayanan," katanya usai apel Operasi Lilin di Halaman Polrestabes Palembang, Senin (21/12).
Dia menjelaskan, tugas mereka yakni menjaga keamanan dan memberikan pelayanan serta mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Jika nantinya ditemukan kerumunan massa maka pihaknya terlebih dahulu mengimbau untuk membubarkan diri. Namun, jika tetap membandel maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas sesuai Perwali nomor 27 tahun 2020 yakni melakukan pembubaran.
"Nantinya pos pengamanan ini ada 11 titik mulai dari Bundaran Air Mancur, Pasar 16, Perbatasan Palembang, dan beberapa titik lainnya. Sedangkan, untuk pos pelayanan akan dibuka di Bandara, dan Stasiun Kereta Api," jelasnya.
Menurut dia, semua titik menjadi prioritas. Namun, untuk titik prioritas utama yakni di Benteng Kuto Besak (BKB), Jembatan Ampera, dan Musi VI. Karena, sering terjadinya kerumunan massa. Karena itu, perlu dilakukan penjagaan.
Selain memberikan keamanan di Malam Tahun Baru, pihaknya juga akan memberikan keamanan di beberapa gereka yang melaksanakan Misa. Mengingat, masih ada beberapa gereja yang tetap menggelar perayaan Misa.
"Di malam tahun baru, kami juga tidak akan mengalihkan atau menutup Jembatan Ampera seperti tahun sebelumnya, sehingga arus lalulintas akan berjalan seperti biasanya," singkatnya.
Sementara itu, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji menambahkan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pengurus gereja yang tetap menggelar Misa. Pihaknya tentu memperbolehkan asal tetap menjalankan protokol kesehatan.
Menurutnya, saat ini kondisi kamtibmas kondusif. Hal ini berkat seluruh steakholder dan tak luput juga dari kesadaran masyarakat di Kota Palembang.
"Mari kita laksanakan perayaan ini dengan aman dan lancar," tutupnya.