Bandung, Gatra.com - Ratusan massa Front Pembela Islam (FPI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolresta Bandung di Soreang, Kab. Bandung, Selasa (15/12).

Massa yang mayoritas memakai pakaian serba putih itu tak hanya berasal dari Kabupaten Bandung, namun juga datang dari daerah Purwakarta, Garut, Bogor dan Bandung Raya. 

Pantauan di lokasi, hujan deras yang mengguyur kawasan Soreang mulai pukul 14.30 WIB. Namun massa aksi tampak tidak bergeming. Mereka rela hujan-hujanan hanya demi tuntutan mereka dikabulkan.

Mereka dengan tegas menuntut dibebaskannya Habib Rizieq Shihab dan meminta pengusutan insiden hingga meninggalnya enam anggota mereka di jalan tol Cikampek beberapa waktu lalu.

"Bebaskan pemimpin besar umat Islam Habib Rizieq dan usut tuntas meninggalnya enam syuhada rekan kami. Allahu Akbar," teriak salah seorang pendemo dalam orasinya.

"Kami menuntut, yang pertama usut dan adili secara tuntas, versi kita penculikan dan pembantaian enam laskar revolusi. Yang kedua, bebaskan imam besar kami, Habib Rizieq Bin Husein Shihab, sekarang juga tanpa syarat," papar Ketua DPW FPI Kabupaten Bandung, Agus Mulyana.

Sementara itu Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan menjelaskan, massa aksi meminta pihaknya menyampaikan tuntutannya ke level atas.

"Ada beberapa tuntutan yang meminta kami untuk menjadi perhatian dan menyampaikan ke level atasnya. Kami juga sudah menyampaikan karena sekarang-sekarang sedang Covid-19, untuk menjaga keselamatan dan kesehatan masing-masing," kata Hendra. 

Setelah puas menyampaikan tuntutannya, para peserta aksi pun akhirnya dengan tertib membubarkan diri. Secara keseluruhan aksi massa tersebut berlangsung kondusif dan aman tanpa adanya gesekan.