Home Kebencanaan Banjir Merendam 11 Kecamatan di Cilacap

Banjir Merendam 11 Kecamatan di Cilacap

Cilacap, Gatra.com – Hujan deras nyaris sehari semalam memicu banjir sedikitnya 19 desa di 11 kecamatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mulai Minggu sore (13/12). Hingga saat ini, banjir masih berlangsung.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, Tri Komara Sidhy mengatakan 11 kecamatan tersebut yakni, Sidareja, Kedungreja, Bantarsari, Cipari, Gandrungmangu, Jeruklegi, Kesugihan, Wanareja, Majenang, Kampunglaut, dan Adipala.

Tri mengatakan, banjir disebabkan meluapnya sungai atau tanggul jebol. Meski terjadi banjir merata di puluhan desa, namun dampaknya tak sebesar bulan lalu.

Dia mengatakan, ketinggian maksimal air di dalam rumah terjadi di Kecamatan Sidareja, yakni 70 sentimeter. Akibatnya, sebanyak 150-an warga di dua desa di Kecamatan Sidareja mengungsi. Titik pengungsian berada di Desa Sidareja dan Desa Sudagaran. 

Komara mengklaim, bantuan logistik untuk pengungsi sudah disalurkan.

“Yang terdampak kemarin ini, lebih ringan dibanding sebelumnya. Ketinggian airnya tidak seperti bulan kemarin. Lebih kondusif dibanding bulan kemarin. Memang ada pengungsian di Sidareja, di tiga titik,” ucapnya.

Tri Komara juga mengatakan, BPBD masih mewaspadai kemungkinan meningkatnya ketinggian air. Pasalnya, meski pada Senin pagi hingga siang tak lagi turun hujan, ada kemungkinan kembali hujan deras menjelang sore dan malam hari sehingga memicu ketinggian rendaman. Sebab itu, dia mengimbau agar warga tetap bersiap mengungsi ke tempat yang sudah ditentukan.

“Mboten (hujan), ini terang. Ya, kalau Sidareja ini tidak sampai satu meter, paling tinggi 70 sentimeter. Ya masih relatif lebih aman (dibanding bulan lalu),” ujarnya.

164

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR