Home Info Satgas Covid-19 Semakin Menyebar, 80 Persen Kasus Covid di Kota Ini OTG

Semakin Menyebar, 80 Persen Kasus Covid di Kota Ini OTG

Slawi, Gatra.com - Warga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, yang terpapar Covid-19 mencapai 2.744 orang. Dari jumlah itu, 80%-nya berstatus orang tanpa gejala (OTG).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, Hendadi Setiaji, mengatakan, peningkatan angka Covid-19 yang masih terus terjadi, mayoritas adalah kasus transmisi lokal.

"Peningkatannya karena sekarang banyak penyebaran dari lokal. Bukan impor, tetapi tertular dari lingkungannya, dari kantornya," kata Hendadi, Minggu (13/13).

Menurut Hendadi, sekitar 70 hingga 80% dari jumlah kasus positif merupakan orang tanpa gejala. Sedangkan sisanya menjalani perawatan di rumah sakit karena memiliki gejala sedang hingga berat.

"Sekarang yang tanpa gejala cukup banyak. Makanya tiap ada yang positif, langsung dilakukan tracing dan swab," kata dia.

Hendadi mengatakan, langkah tracing, testing, dan treatment terus dilakukan dalam penanganan kasus Covid-19 yang terus meningkat. Hanya saja, langkah itu terkendala terbatasnya kapasitas sampel swab yang bisa diperiksa di laboratorium PCR di RSUD dr Soeselo.

"Kapasitas laboratorium PCR di RSUD dr Soeselo hanya 200 sampel per hari. Sementara sampel swab yang harus diperiksa lebih dari itu. Makanya ada yang kami kirim ke Balai Laboratorium Kesehatan di Semarang. Tapi di sana juga numpuk, sehingga hasilnya keluar lama," ujar dia.

Hendadi menyebut, jumlah sampel swab yang dikirim ke Balai Laboratorium Kesehatan (Balabkes) Semarang berkisar 400 hingga 500 sampel tiap dua hari. Selain dari Kabupaten Tegal, Balabkes juga menerima sampel dari sejumla daerah lain, seperti Kota Tegal serta Kabupaten Brebes dan Pemalang.

"Di sana kemampuan hariannya kan 2.000 tapi yang kirim tiap daerah rata-rata 400 sampai 600 sampel, akhirnya kewalahan," kata dia.

Data di laman resmi covid-19.tegalkab.go.id, kasus positif Covid-19 mencapai 2.744 orang hingga Sabtu (12/12). Rinciannya, 121 orang dirawat, 313 orang isolasi mandiri, 2.222 orang sembuh, dan 88 orang meninggal.

2408