Purworejo, Gatra.com - Tim Pasangan Calon Bupati dan Wakol Bupati Purworejo, Jawa Tengah, nomor urut 02, Kuswanto-Kusnomo (Bung ToMo), memberikan keterangan pers pada Kamis (10/9). Dalam kesempatan ini, Juru Bicara Tim Pemenangan Bung ToMo, M Abdullah dan Thoha Mahasin, menyampaikan beberapa poin.

Pengumuman memenangkan kontestasi Pilkada tahun 2020 yang dilakukan oleh Tim Paslon 03, Agus Bastian-Yuli Hastuti, menurut mereka adalah cara-cara intervensi. Karena penyelenggara Pemilu masih melakukan penghitungan suara usai pemungutan suara, Rabu kemarin (9/12).

"Masing-masing Palson pasti memiliki data dari semua saksi yang ada di TPS. Kami juga memiliki data yang menyatakan, lebih unggul 131 suara dari Paslon nomor 03. Tetapi kami ingin menciptakan suasana kondusif dan tidak ingin mengintervensi suadana kebatinan para penyelenggara Pemilu yang sedang melakukan penghitungan suara," kata Abdullah saat jumpa pers di Posko Pemenangan Bung ToMo di Jalan Brigjend Katamso, Purworejo.

Politisi Partai NasDem itu melanjutkan bahwa hasil Pilkada secara resmi belum ada. "Jika ada Paslon lain yang mengklaim kemenangan, kami anggap sebagai intervensi terselubung dengan membuat opini yang akan memengaruhi moril penyelenggara Pemilu," kata Dullah, panggilannya.

Paslon 02 tidak akan mendeklrasikan kemenangan karena ingin menjaga marwah Pemilu dan suasana kebatinan para penyelenggara Pemilu. Dari data yang diberikan oleh Tim Pemenangan 03, mereka memperoleh kemenangan di 7 kecamatan, yaitu Bener, Gebang  Kemiri, Pituruh, Butuh, Kutoarjo, dan Bruno. 

Total mereka mengklaim mendapatkan 143.349 suara sah. Data tersebut beradal dari 1.879 TPS, adapun jumlah TPS di Kabupaten Purworejo sebanyak 1.901 TPS.