Solok, Gatra.com- Tim pemenangan Calon Bupati Solok-Wakil Bupati Solok, Epyardi Asda-Jon Firman Pandu mengklaim kemenangan jagoannya. Kalim itu berdasarkan hasil hitung cepat real count Formulir C1 yang memenangkan pasangan nomor urut 02 itu.
Kepada media Epyardi Asda mengatakan, bahwa kemenangan itu berdasarkan data yang dikirim oleh seluruh saksi yang ada disetiap TPS diseluruh nagari se-Kab. Solok. "Alhamdulillah kita bisa memenangkan Pilkada Kali ini. ini adalah berdasarkan data real C1, kita menang sekitar 3%. Walaupun masih ada sekitar 3 atau 4 TPS lagi yang tertinggal belum dihitung," tuturnya.
Atas kemenangan ini, Epyardi Asda menyampaikan bahwa kemenangan yang dia dapat tidaklah kemenangan dirinya secara pribadi bersama pasangannya, tetapi adalah kemenangan seluruh masyarakat Kab. Solok.
"Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kab. Solok yang telah memberikan amanah kepada Asda-Pandu, ini adalah kemenangan masyarakat Kab. Solok. Begitu juga, khusus kepada tim. Saya sangat berterima kasih juga, dan sangat apresiasi atas segala bentuk usaha dan kerja keras bersama, sehingga memberikan hasil yang membawa harapan untuk menjadikan Kab. Solok menjadi yang terbaik di Sumatera Barat," tambahnya.
Dengan kemenangannya ini juga, Epyardi Asda berharap bisa melanjutkan estafet kepemimpinan Kab. Solok dengan lebih baik. "Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Solok, mari kita bangun daerah kita bersama-sama. Mari kita majukan Kab. Solok, mari kita bangkit, mari kita jadikan kembali Kab. Solok yang dulu pernah jaya menjadi yang terbaik," pungkasnya.
Klaim Epyardi itu sejauh ini tidak menyelisihi data KPU. Data yang terkumpul dari 181 TPS dari total 960 TPS (18.85 persen) yang masuk, Epyardi mendapat 12.073 suara atau 37,4 persen. Disusul Nofi Chandra – Yulfadri 10.693 suara atau 33.2 persen. Kemudian Desra Ediawan – Adli 16,6 persen. Terakhir Iriadi-Agus Syahdeman 12.8 persen.